Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Anies Khawatir Kasus Covid-19 di Satu Kelurahan

Putri Anisa Yuliani
01/7/2020 19:39
Anies Khawatir Kasus Covid-19 di Satu Kelurahan
Pejalan kaki melintas di jalur pedestrian Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Rabu, (3/6).(MI/BARRY FATHAHILLAH)

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan laju pertumbuhan kasus atau 'incidence rate' (IR) di satu kelurahan di Jakarta saat ini masih tinggi.

Berdasarkan bahan paparan yang ditunjukkan Anies dalam konferensi pers yang berlangsung hari ini, kelurahan yang dimaksud adalah Kelurahan Kenari, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat.

"Satu kelurahan yang di situ laju incidence rate-nya masih tinggi," ujar Anies dalam konferensi pers yang disiarkan YouTube Pemprov DKI, Rabu (1/7).

Berdasarkan bahan paparan Anies, Kelurahan Kenari menjadi satu-satunya kelurahan dengan angka IR yang masih tinggi dan diberi indikator berwarna merah yang memiliki rentang angka antara 637,08 sampai 956,5.

Angka IR merupakan rasio antara jumlah kasus positif covid-19 dengan populasi per 100.000 penduduk. Namun, Anies tidak merinci angka IR di Kelurahan Kenari.

Baca juga: Bertambah 204, Jumlah Positif Covid-19 DKI Capai 11.482 Kasus

Berbeda dengan IR di Kelurahan Kenari, angka IR di kelurahan-kelurahan lainnya di Jakarta, Anies menyebut masih relatif terkendali.

"Bisa dilihat di sini bahwa ini adalah gambaran mapping kecepatan laju incidence rate di Jakarta yang secara umum situasinya relatif terkendali," jelasnya.

Penilaian IR sebelumnya juga pernah dikeluarkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional di Istana Negara.

Dalam konferensi pers yang berlangsung pada 24 Juni lalu menyebut wilayah Jakarta Pusat merupakan daerah setingkat kotamadya/kabupaten yang memiliki IR tertinggi se-Indonesia. IR Jakpus pada waktu itu adalah 149,2 kasus per 100.000 penduduk diikuti Kota Jayapura dengan 108 kasus per 100.000 penduduk. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya