Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Antrean Mengular, Calon Penumpang KRL Berusaha Menyelak

Fachri Audhia Hafiez
08/6/2020 08:54
Antrean Mengular, Calon Penumpang KRL Berusaha Menyelak
Ilustrasi: Antrean di Stasiun Bekasi(ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)

KEPADATAN pengguna kereta commuter line tampak di Stasiun Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Beberapa penumpang pun mencoba menerobos antrean hingga menimbulkan perselisihan.

"Mba tolong antrenya dari ujung sana," ujar Amran, 30, saat mengingatkan seorang calon penumpang di lokasi, Senin (8/6).

Hal itu tidak sekali terjadi. Calon penumpang lain pun berusaha untuk menerobos antrean. Sementara beberapa penumpang yang kecewa dengan situasi antrean mengurungkan niat menggunakan commuter line dan memilih naik angkutan umum lain.

Kondisi ini lantaran antrean calon penumpang sudah mengular di jembatan penyeberangan orang (JPO) Lenteng Agung arah Tanjung Barat. Butuh 30 menit untuk mencapai loket atau lokasi kartu 'tap'.

Rata-rata calon penumpang yang memadati antrean akan menempuh perjalanan ke arah Jakarta. Saat tiba di area loket, penumpang akan dicek suhu tubuhnya. Terdapat dua petugas keamanan yang mengatur jarak penumpang dan petugas TNI yang berjaga di area loket.

Baca juga: Pengguna Commuter Line Mengular di Stasiun Lenteng Agung

Setelah dicek suhu, calon penumpang tidak diperbolehkan langsung ke peron. Semua calon penumpang diperbolehkan masuk sesaat sebelum kereta datang.

Kepadatan ini imbas adanya penerapan protokol kesehatan yang dilakukan oleh pihak PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). KCI masih mengikuti aturan dari pemerintah mengenai jumlah pengguna yang diizinkan dalam satu kereta di masa transisi, yaitu 35% dari kapasitas maksimum. Pengguna KRL akan diatur melalui beberapa titik penyekatan sebelum masuk ke peron untuk naik kereta supaya protokol jaga jarak (physical distancing) tak dilanggar.

Sebelumnya, PT KCI telah menambah operasional pada Senin, 8 Juni 2020. Operasi KRL diperpanjang karena mempertimbangkan masa PSBB transisi di Juni 2020.

"Mulai 8 Juni mendatang jam operasional akan kembali bertambah menjadi 04.00-21.00 WIB selama masa PSBB transisi," ujar VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba dalam keterangan tertulis, Minggu (7/6).(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya