Trans-Jakarta Siapkan Bikerack di Bus

UPAYA positif yang dicanangkan Pemprov DKI untuk menjadikan Jakarta ramah bersepeda didukung penuh oleh Trans-Jakarta.

Hal tersebut dijelaskan Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta Nadia Diposanjoyo.

“Stimulus untuk menggiatkan warga berolahraga menurunkan tingkat emisi dan kemacetan jalan perlu kami dukung penuh," jelasnya dalam keterangan resmi, Sabtu (12/10)..

Sementara itu, menurutnya, Trans-Jakarta memiliki dua rencana awal yang sedang dilakukan dalam rangka mendukung Jakarta Ramah Bersepeda. Rencana itu di antaranya menempatkan parkir sepeda di dekat halte.

"Penempatan 10 lokasi parkir sepeda dekat halte dan desain untuk membawa sepeda besar bersama bus," katanya.

Baca juga: Anies Jajal Jalur Sepeda Fase Dua

Sejak 2016, Trans-Jakarta sudah memperbolehkan sepeda lipat ikut bersama penumpang dalam bus besar.

Di samping itu, menurut Nadia, tahun ini pengembangan akan dilakukan untuk sepeda-sepeda jenis besar yang memerlukan ruang lebih agar tidak mengganggu kenyamanan penumpang.

Hal itu juga untuk memastikan penggemar sepeda tetap dapat membawa sepeda kesayanganya selama menggunakan transportasi umum.

Selain itu, Nadia juga menyebutkan pihaknya menyiapkan penanda parkir sepeda pada 10 lokasi halte yang ditentukan dan berhubungan dengan jalur sepeda fase 1, 2, dan 3 yang telah ditentukan marka jalur sepeda oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

“Saat ini, 10 tempat tersebut sedang disurvei. Namun, lokasinya berada dan berhubungan dengan jalur sepeda fase 1, 2, dan 3 yang telah disiapkan marka jalur sepedanya oleh Pemprov DKI," ujarnya

Sedangkan untuk penggemar sepeda besar, seperti sepeda gunung, Nadia menyebutkan bahwaTrans-Jakarta mengupayakan agar sepeda dapat ikut dengan bus.

"Sepeda gunung membutuhkan ruang yang lebih karenanya tidak memungkinkan diletakkan di dalam bus," tambahnya.

Berbagai tinjauan desain sedang dipelajari Trans-Jakarta untuk memastikan penempatan rak sepeda pada bus tidak menghalangi dan mengganggu pandangan pramudi serta tetap mengutamakan keselamatan pengendara lain dan warga yang sedang berada di jalan raya.

Selanjutnya, untuk rencana Pemprov DKI mengadakan bike sharing, saat ini, ungkap Nadia, pihaknya sedang berkoordinasi dengan instansi terkait dan siap untuk menjalankan konsep tersebut.

"Intinya kami dukung program pemerintah tersebut," tutupnya.

Sebelumnya, Pemprov DKI telah meresmikan uji coba jalur sepeda fase 1 yang melintasi Jalan Pramuka, Jalan Diponegoro, hingga Jalan Imam Bonjol pada 20 September lalu sepanjang 25 km.

Hari ini, jalur sepeda fase 2 juga telah diresmikan dan melintasi Jalan Raya Fatmawati, Jalan Panglima Polim, Jalan Sisingamangaraja hingga Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan MH Thamrin sepanjang 20 km. (OL-2)