Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Pemkab Tasikmalaya Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Tanah Longsor

Kristiadi
10/7/2024 19:08
Pemkab Tasikmalaya Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Tanah Longsor
Tanah longsor di Kabupaten Tasikmalaya.(MI/KRISTIADI)

PEMERINTAH Kabupaten Tasikmalaya menetapkan status tanggap darurat bencana tanah longsor dan pergerakan tanah selama 14 hari ke depan terhitung mulai Senin (8/7). Bencana menyebabkan 8 rumah rusak dan ratusan lainnya terancam yang tersebar di 17 kecamatan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin mengatakan, hujan deras dengan intensitas tinggi menyebabkan bencana tanah longsor dan pergerakan tanah. Bencana terjadi di 90 titik tersebar di 17 kecamatan.

Sejumlah rumah warga terancam longsor, jika hujan kembali turun. Selain itu, masyarakat juga harus mewaspadai meluasnya pergerakan tanah.

Baca juga : 15 Kecamatan di Tasikmalaya Terdampak Tanah Longsor dan Pergerakan Tanah

"Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui BPBD telah mengeluarkan status tanggap darurat bencana mulai longsor dan pergerakan tanah selama 14 hari ke depan. Bencana terjadi di 17 kecamatan antara lain Sariwangi, Jatiwaras, Culamega, Karangnunggal, Cigalontang, Sodonghilir, Cibalong, Mangunreja, Salawu, Bojonggambir, Puspahiang, Cisayong, Taraju, Parungponteng, Leuwisari, Cipatujah dan Sukaraja," katanya, Rabu (10/7).

Ia mengatakan, penetapan status tanggap darurat bencana yang dilakukannya sebagai dasar upaya penanggulangan dan pengucuran  anggaran dari biaya tak terduga (BTT) untuk bencana alam.

"Bencana hidrometeorologi masih terus terjadi. Dampaknya terjadi banjir, tanah longsor, pergerakan tanah, pohon tumbang dan cuaca ekstrem. Kesiapsiagaan harus direspon semua pihak termasuk camat, kepala desa dan masyarakat," tambah Nuraedidin.

Baca juga : Tanah Longsor Menerjang 60 Titik dan 12 Kecamatan di Tasikmalaya

Sementara itu, Camat Salawu, Nandang Haryana mengatakan, hujan deras yang terjadi telah menyebabkan tanah longsor dan pergerakan tanah yang tersebar di 12 desa antara lain Jahiang, Karangmukti, Kawungsari, Kutawaringin, Margalaksana, Neglasari, Salawu, Sukarasa, Tanjungsari, Sundawening, Tenjowaringin dan Serang. Pergerakan tanah juga semakin n meluas hingga mengancam 513 kepala keluarga.

"Bencana tanah longsor dan pergerakan tanah menyebabkan 8 rumah rusak berat terbawa longsor, 10 KK mengungsi dan mengosongkan rumahnya, serta 513 KK terancam," tandasnya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya