Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
NUTRITION Internasional dan Save The Children mengakhiri program Better Investment for Stunting Alleviation (BISA) di Indonesia.
Program yang sudah diluncurkan sejak 2019 itu dilaksanakan di Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Sumedang, di Jawa Barat, serta Kabupaten Kupang dan Kabupaten Timor Tengah Utara, di Nusa Tenggara Timur.
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Vini Adiani Dewi mengakui program BISA telah berkontribusi terhadap penurunan angka stunting di Sumedang dan Bandung Barat. Advokasi lewat program BISA telah mampu melakukan perubahan perilaku pada warga.
Baca juga : Pemprov Jawa Barat Ajak ICMI dan Mahasiswa Ikut Tangani Stunting
Di Sumedang, daerah yang pernah menduduki posisi terbawah dengan angka stunting tinggi, kini sudah berada di bawah target nasional. Pada 2018, angka stunting di daerah ini mencapai 32,7% bisa tuturn menjadi satu digit atau 9,12% pada 2022 lalu.
Penurunan terus terjadi pada 2023 menjadi 7,96%. Sementara pada 2024 ini, pemerintah pusat menargetkan penurunan angka stunting sebesar 14%.
Sementara di Kabupaten Bandung Barat, angka stunting masih tinggi, meski dari tahun ke tahun terjadi penurunan. Terakhir pada 2022 lalu, angka stunting mencapai 27,3% turun dari tahun sebelumnya 29,6%.
Baca juga : Berdasarkan Status Gizi, Kasus Stunting di Kota Sukabumi Cenderung Turun
Vini mengakui program Bisa yang dilaksanakan di dua kabupaten itu ikut mempengaruhi penurunan angka stunting. Untuk itu, pihaknya mendukung replikasi program tersebut ke 25 kabupaten dan kota lain di Jawa Barat.
"Jawa Barat sendiri kasus stuntingnya masih tinggi. Pada 2022 lalu berada di angka 20,2% dan naik menjadi 21,7% pada 2023. Untuk itu, kita akan bekerja keras untuk mencapai target 14% tahun ini," tandasnya di Bandung, Selasa (11/5).
Advokasi perilaku
Baca juga : Turunkan Stunting, Jawa Barat Terapkan Gotong Royong
Sementara itu Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia, Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Jawa Barat Ane Carolina program BISA telah mampu melakukan perubahan perilaku dan sosial masyarakat di Sumedang dan Bandung Barat. BISA sangat berperan melakukan advokasi percepatan penurunan stunting.
"Ke depan, Jawa Barat bisa mereplika program ini untuk daerah lain. BISA terbukti mampu meningkatkan akses program Tablet Tambah Daerah (TTD) dan sejumlah kegiatan lain dalam upaya menurunkan angka stunting," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Herrio Hattu, Direktur Nutrition Internasional Indonesia, mengungkapkan Program BISA di Jawa Barat fokus pada kampanye yang bertujuan mengubah perilaku dan norma terkait pemberian ASI, air, sanitasi dan kebersihan. Selain itu juga soal pemberian makanan pendamping dan edukasi gizi untuk remaja putri.
Baca juga : Dana CSR di Jawa Barat Capai Rp251 Miliar pada 2023
"Bisa juga meningkatkan kapasitas petugas kesehatan, staf pengawas dan pemangku kepentingan untuk memberikan layanan gizi berkualis. BISA juga mendukung implementasi kebijakan nasional di tingkat pemerintah kabupaten," paparnya.
Selama 5 tahun digelar di Jawa Barat, BISA telah mendorong dinas kesehatan kabupten, dinas pendidikan dan kementerian agama untuk menerapkan ketat suplementasi Tablet Tambah Darah mingguan. "Dampaknya ada peningkatan hingga 30% jumlah sekolah yang menerapkan program tersebut."
Selain itu, kesadaran dan konsumsi tablet tambah daerah oleh remaja putri meningkat sebesar 34% dari 2020 hingga 2023 di Bandung Barat dan 47,1% di Sumedang.
Perkelahian itu menyebabkan Mumuh mengalami luka di sekujur tubuhnya karena disabet senjata golok oleh salah satu pelaku
Beragam beasiswa ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa berbakat dan berpotensi dari berbagai latar belakang.
Lokasi ini menjadikan liburan bersama keluarga lebih nyaman karena fasilitas yang lengkap
Surat pengajuan cuti sudah diterima dari sekda. Saat ini surat tersebut telah disampaikan ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Kalau musim kemarau sawah menganggur. Setahun tidak bisa digarap dua kali
Kekeringan rawan terjadi di Kecamatan Cipatujah, Cikalong, Pancatengah, Cineam, Karangjaya, Culamega, Cibalong, Kadipaten, Salawu, Tanjungjaya, Pageurageung dan Kecamatan Sukaresik.
Pepeling merupakan inovasi yang dikonsep memudahkan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat wajib pajak.
Saat ini kondisi yang dialami para pengusaha tekstil adalah import dari negara luar yang tak terkendali. Hal ini tentu harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu pengusaha dalam negeri.
Ma'ruf meyakini lulusan IPDN yang dilantik akan membawa perubahan positif bagi kepentingan bangsa
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
Dukungan itu menguat karena Ono Surono dinilai sebagai sosok pluralisme, sehingga perubahan bisa terjadi.
Dinda mengidap meningtis sejak usia 8 bulan dan telah berupaya dilakukan pengobatan ke berbagai tempat
Pos Indonesia tidak hanya bertransformasi di bidang operasional dan bisnis perusahaan, tetapi juga reorientasi dari model bisnis tradisional ke bisnis logistik modern.
Kini banyak pekerjaan yang sudah menggunakan teknologi digital, sehingga perlu bagi masyarakat untuk mengikuti perkembangan digital.
Setiap hari Sabtu dan Minggu, jalan ini ditutup untuk kendaraan bermotor, menjadikannya zona pejalan kaki yang nyaman dan aman
Setelah selesainya proses coklit itu, ditemukan 7.205 orang pemilih dinilai tidak memenuhi syarat.
Aeron Randi sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Majalengka.
Penyebab air berwarna hitam itu berasal dari tempat budi daya cacing di Sungai Cedok, Desa Cikidang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved