Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

SBM ITB Hadirkan Sejumlah Inovasi dan Riset pada Prima ITB

Naviandri
20/12/2023 20:04
SBM ITB Hadirkan Sejumlah Inovasi dan Riset pada Prima ITB
Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB mengikuti Prima ITB 2023(DOK/SBM ITB)

SEKOLAH Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB)
mengukuhkan keunggulan riset dan pengabdian masyarakat melalui  Pameran Riset, Pengabdian Masyarakat, dan Inovasi (Prima) ITB 2023.

Sejumlah 38 hasil riset dan pengabdian masyarakat dari 6 kelompok keahlian diperkenalkan dalam acara yang diadakan, Rabu (20/12) di Aula Barat ITB, Aula Timur ITB, dan secara Virtual LPPM Convention Center.

Pameran PRIMA 2023 merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh ITB untuk memamerkan hasil-hasil riset dan pengabdian masyarakat dari
seluruh civitas akademika ITB. Pameran ini bertujuan untuk
menyebarluaskan hasil-hasil riset dan pengabdian masyarakat ITB kepada
masyarakat luas, serta untuk mendorong kolaborasi antar-civitas
akademika ITB dan berbagai pihak.

Di antara sejumlah inovasi yang dipamerkan oleh SBM ITB, terdapat
aplikasi bernama Ecobiz.id. Aplikasi ini dikembangkan untuk
menghubungkan UMKM dengan konsumen secara langsung.

Fitri Aprilianty,  salah satu peneliti yang terlibat dalam pengembangan
aplikasi Ecobiz.id. menyatakan melalui Ecobiz.id, UMKM dapat menjalin koneksi dan pertukaran informasi secara langsung. "Ini menjembatani kesenjangan antara produsen dengan konsumen."

Pada Prima 2023, SBM ITB menampilkan sejumlah riset dan kontribusi yang
beragam, mencakup berbagai sektor dalam 6 kelompok keahlian.
Diantaranya, dalam kelompok keahlian Decision Making and Strategic
Negotiation (DMSN), terdapat riset seperti 'Sadulur, Big Data Platform
untuk UMKM' oleh Santi Novani. Acceptance of Urban Air Mobility in
Jakarta Metropolitan Area' oleh Yos Sunitiyoso,  serta 'STEP K-12 -
Empowering Young Generation with System Thinking for K-12' yang
dikembangkan oleh Prof Utomo Sarjono Putro.

Sementara itu, dalam Kelompok Keahlian Business Risk and Finance (BRF),
terdapat penelitian dan pengabdian masyarakat seperti 'Pelatihan
Pembukuan Digital Serta Pengemasan Paket Wisata dan Media Promosi
Digital di Kawasan Wisata Pelabuhan Ratu, Sukabumi' oleh Prof Sudarso
Kaderi Wiryono. Selain itu juga 'Assessing the Feasibility and Sustainability of Solar PV in Nias, Sumatra, Indonesia through Techno-Economic Analysis using RETScreen: A Step towards Energy Transition' oleh Dzikri Firmansyah Hakam.

Dalam Kelompok Keahlian Operation and Performance Management (OPM) mempublikasikan riset seperti 'Formulasi Model Tata Kelola (Governance) Kebijakan Perikanan Tangkap Terukur' yang dipimpin
oleh Prof Togar Mangihut Simatupang. Sementara pengabdian masyarakat tentang  'Model Rantai Pasok Dalam Pengembangan Industri Kecil dan Rumahan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung' dilakukan oleh Yuanita Handayati. (SG)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya