Donald Trump Salahkan Administrasi Joe Biden Setelah Dinyatakan Bersalah

MANTAN Presiden AS Donald Trump menyalahkan pemerintahan Joe Biden setelah dinyatakan bersalah atas 34 dakwaan pidana dalam persidangan uang tutup mulut.

"Seluruh negara kita sedang dimanipulasi sekarang," kata Trump kepada wartawan setelah meninggalkan ruang sidang.

"Ini dilakukan oleh pemerintahan Biden untuk melukai atau merugikan lawan politik."

Trump mengaku tidak melakukan kesalahan apapun.

“Kami tidak melakukan kesalahan apapun. Saya adalah orang yang sangat tidak bersalah,” kata Trump setelah meninggalkan ruang sidang.

"Kami akan terus berjuang, kami akan berjuang sampai akhir dan kami akan menang karena negara kita sudah hancur," kata Trump, menambahkan "kita tidak memiliki negara yang sama lagi, kita memiliki kekacauan yang terpecah."

"Kami akan berjuang untuk Konstitusi kita. Ini belum berakhir," katanya di luar ruang sidang Manhattan.

Trump juga menyatakan persidangan tentang uang tutup mulut itu sebagai aib.

Tim hukum Trump tidak berencana membuat pernyataan resmi untuk saat ini, membiarkan komentarnya sebagai pernyataan awal mereka tentang putusan tersebut.

Sebuah juri menyatakan Trump bersalah atas semua 34 dakwaan pidana pada Kamis setelah berunding selama hampir 12 jam.

Trump, calon dari Partai Republik untuk presiden, mengatakan "putusan yang sebenarnya akan terjadi pada 5 November oleh rakyat," merujuk pada pemilihan umum.

“Mereka tahu apa yang terjadi di sini dan semua orang tahu apa yang terjadi di sini," katanya.

Dia mengecam Jaksa Distrik Manhattan dan pemerintahan Biden, yang dia klaim secara keliru telah mempengaruhi kasus ini. (CNN/Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Thalatie Yani