Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Kolombia dan kelompok gerilyawan ELN mengatakan pada Senin bahwa mereka akan melanjutkan perundingan perdamaian yang sempat ditunda oleh pemberontak pekan lalu.
Dalam pernyataan bersama di Havana, para pihak mengatakan mereka akan “melanjutkan kegiatan yang ditetapkan” dalam perjanjian sebelumnya sambil mempersiapkan putaran perundingan berikutnya di Venezuela pada April.
Pekan lalu, ELN menyatakan proses tersebut “dibekukan” hingga pemberitahuan lebih lanjut, sehingga mendorong pemerintah untuk menyalahkan para gerilyawan karena telah memperpanjang konflik bersenjata yang telah berlangsung puluhan tahun di negara tersebut.
Baca juga : 23 Orang Tewas dalam Bentrok Senjata antara Militer dan Pemberontak Kolombia
ELN mengatakan proses tersebut telah dimasukkan ke dalam “krisis” karena pejabat departemen Kolombia mengumumkan pembicaraan terpisah dengan para pejuang di sana bahkan ketika upaya nasional untuk mencapai perdamaian sedang dilakukan.
Sejak terpilih pada 2022 sebagai presiden sayap kiri pertama Kolombia, Gustavo Petro telah berupaya mengakhiri enam dekade pertempuran yang telah melibatkan pasukan keamanan, gerilyawan, paramiliter sayap kanan, dan geng narkoba di negara tersebut.
Pembicaraan dengan ELN, atau Tentara Pembebasan Nasional, dilanjutkan pada November tahun itu. Mereka telah diskors pendahulu Petro, Ivan Duque tahun 2019 setelah serangan bom mobil di akademi kepolisian di Bogota yang menyebabkan 22 orang tewas.
Baca juga : Paus Kembal Serukan Perdamaian di Palestina dan Ukraina
Kelompok Marxis telah mengambil bagian dalam negosiasi yang gagal dengan lima pemerintahan terakhir di Kolombia.
Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia, atau FARC, yang jauh lebih besar, meletakkan senjata berdasarkan perjanjian perdamaian bersejarah tahun 2016, meskipun beberapa pejuang pemberontak menolak perjanjian tersebut dan tetap aktif.
Pembicaraan dengan ELN sebagai bagian dari upaya Petro untuk mencapai “perdamaian total” telah menghadapi banyak kemunduran.
Kelompok tersebut, yang terkait dengan perdagangan narkoba, dituduh oleh para pengamat hak asasi manusia memanfaatkan berbagai gencatan senjata untuk memperluas pengaruhnya, merebut lebih banyak wilayah dan merekrut anggota baru.
Didirikan pada 1964, ELN memiliki sekitar 5.800 pejuang, yang aktif terutama di pantai Pasifik Kolombia dan di sepanjang perbatasan dengan Venezuela di timur laut. (AFP/Z-3)
Kementerian Penyatuan Korea Selatan sedang mempertimbangkan bertemu dengan kelompok-kelompok pemberontak Korea Utara yang mengirimkan selebaran anti-Pyongyang.
Pemerintah Kolombia mengumumkan penangguhan sebagian gencatan senjata dengan faksi pemberontak bersenjata EMC, setelah serangan kekerasan.
Jenderal Mark Milley bertemu dengan pasukan AS yang ditempatkan di daerah Suriah yang dilanda perang di bawah kendali Pasukan Demokratik Suriah (SDF).
Militer Myanmar melakukan serangan udara pada Minggu (10/4) yang menargetkan pemberontak etnis di Negara Bagian Karen.
Sekitar 170.000 warga sipil, lebih dari setengah perkiraan populasi di Negara Bagian Karenni, telah mengungsi sejak militer merebut kekuasaan tahun lalu.
Setiap 30 Juli, dunia merayakan Hari Persahabatan Sedunia, sebuah peringatan yang bertujuan untuk membangun jembatan antar masyarakat dan mempromosikan perdamaian.
Putu sebagai perwakilan dari Parlemen Indonesia memberikan pandangan menyangkut dengan perdamaian, keadilan dan kelembagaan yang kuat.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa Moskow mendukung upaya mengakhiri perang secara menyeluruh terhadap konflik Ukraina daripada gencatan senjata.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan siap melakukan pembicaraan damai dengan Ukraina kapan saja dan di mana saja berdasarkan perjanjian yang dicapai.
Pertemuan puncak dua hari di Swiss untuk membahas solusi mengakhiri perang di Ukraina berakhir tanpa kesepakatan bersama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved