Jacinda Ardern Tampil Terakhir di Parlemen Selandia Baru

JACINDA Ardern, Rabu (25/1), melakukan penampilan terakhirnya sebagai perdana menteri Selandia Baru, meninggalkan gedung parlemen disambut tepuk tangan meriah. 

Ardern akan menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada gubernur jenderal Selandia Baru dan menyerahkan posisi pedana menteri kepada sahabatnya Chris Hipkins.

Perempuan berusia 42 tahun itu, pekan lalu, mengatakan dirinya sudah tidak mampu lagi menjabat setelah menjadi perdana menteri Selandia Baru selama 5 tahun dan memimpin negara itu menghadapi bencana alam, serangan teror terparah, dan pandemi covid-19.

Baca juga: Chris Hipkins Dikukuhkan sebagai Pemimpin Selandia Baru

Ardern terlihat emosional saat meninggalkan gedung parlemen Selandia Baru di Wellington.

Sekitar 300 staf, politisi, dan warga berkumpul di taman parlemen untuk mengucapkan selamat tinggal pada Ardern.

Ardern akan tetap menjadi anggota parlemen selepas mundur dari jabatan perdana menteri namun mengungkapkan dirinya tidak akan aktif dalam kegiatan politik harian.

"Saya mundur dengan rasa penuh terima kasih atas berbagai peran yang dipercayakan kepada saya selama ini," ujar Ardern.

Popularitas Partai Buruh pimpinan Ardern merosot selama beberap bulan ini akibat resesi dan kebangkitan kelompok oposisi.

Hipkins, otak di balik tanggapan Selandia Baru terhadap pandemi covid-19, kini bertugas untuk memulihkan popularitas pemerintah menjelang pemilu, Oktober mendatang. (AFP/OL-1)