Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DEREK Chauvin, mantan polisi Minneapolis yang bertanggung jawab atas kematian George Floyd, divonis penjara selama 20 tahun oleh pengadilan federal Amerika Serikat (AS), Kamis (7/7).
Pria kulit putih berusia 46 tahun itu mengaku bersalah pada Desember 2021 karena melanggar hak sipil Floyd, pria kulit hitam berusia 46 tahun.
Chauvin telah diganjar hukuman penjara selama 22,5 tahun karena diputus bersalah membunuh Floyd pada Mei 2020, yang memicu rangkaian aksi demonstrasi memprotes ketidakadilan rasial dan kebrutalan polisi di AS.
Baca juga : Derek Chauvin, Pembunuh George Floyd, Diserang Pisau di Penjara
Vonis dari pengadilan negara bagian dan federal itu akan dijalani Chauvin secara bersamaan.
"Saya benar-benar tidak mengerti mengapa kamu melakukan apa yang kamu lakukan," ujar hakim federal Paul Magnuson saat membacakan keputusannya.
"Meletakkan lutut Anda di leher seseorang hingga dia meninggal adalah hal yang salah. Anda harus dihukum selayaknya," lanjutnya.
Chauvin, yang telah bertugas sebagai polisi di Minneapolis selama 19 tahun tertangkap kamera berlutut di leher Floyd selama hampir 10 menit hingga pria kulit hitam itu pingsan dan meninggal. (AFP/OL-1)
Polisi yang membunuh George Floyd, Derek Chauvin diserang dengan pisau di penjara.
Bagi bibi George Floyd, Angela Harrelson, di antara perkembangan yang paling menonjol setelah kematian keponakannya adalah pengakuan bahwa rasisme sistemik ada.
Chauvin, yang berkulit putih, divonis bersalah oleh persidangan Minnesota, dan dijatuhi hukuman penjara pada Juni tahun lalu, selama 22 tahun dan 1,5 tahun.
Hakim Paul Magnuson memvonis J Alexander Kueng dengan vonis penjara tiga tahun sementar Tou Thao divonis penjara 3,5 tahun.
Chauvin tertangkap kamera berlutut di leher Floyd, yang disangka menggunakan uang palsu, selama lebih dari sembilan menit sehingga pria itu pingsan dan meninggal dunia pada 25 Mei 2020.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved