Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PENGEBOM bunuh diri menyerang masjid Syiah di kota Kandahar, Afghanistan selatan, selama salat Jumat (15/10). Menurut saksi mata, bom itu menewaskan sedikitnya 41 orang dan melukai puluhan lain.
Serangan itu terjadi hanya seminggu setelah serangan bunuh diri terhadap jemaah Syiah di masjid dalam kota utara Kunduz yang diklaim oleh kelompok ISIS. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan di Kandahar, jantung spiritual Taliban.
"Hari ini, pada hari Jumat yang diberkati, serangan brutal telah disaksikan di masjid Syiah yang mengakibatkan sejumlah besar warga negara kami kehilangan nyawa mereka," kata kepala polisi Kandahar Maulvi Mehmood. Dalam pernyataan video, Mehmood mengatakan keamanan untuk masjid telah disediakan oleh penjaga dari komunitas Syiah tetapi selanjutnya Taliban akan bertanggung jawab atas perlindungannya.
Saksi mata berbicara tentang ada tembakan di samping ledakan. Seorang penjaga keamanan yang ditugaskan untuk melindungi masjid mengatakan tiga rekannya telah ditembak ketika para pengebom berusaha masuk.
Sayed Rohullah mengatakan kepada AFP, "Saat itu waktu salat Jumat. Ketika kami bersiap, saya mendengar suara tembakan. Dua orang telah memasuki masjid. Mereka telah menembaki para penjaga dan sebagai tanggapan para penjaga juga menembaki mereka. Salah satu dari mereka melakukan ledakan bunuh diri di dalam masjid."
Dua penyerang lagi meledakkan bom mereka di daerah ramai di luar gedung utama, katanya dan saksi lain. "Kami sedih mengetahui bahwa ledakan terjadi di masjid persaudaraan Syiah di distrik pertama kota Kandahar. Sejumlah rekan kami menjadi martir dan terluka," cuit juru bicara Kementerian Dalam Negeri Taliban Qari Sayed Khosti.
Baca juga: Tiga Ledakan Hantam Jemaah Salat Jumat Masjid Syiah Afghanistan
Di dalam masjid, setelah ledakan, dindingnya bopeng dengan pecahan peluru dan para sukarelawan menyapu puing-puing di aula doa yang dicat dengan hiasan. Puing-puing tergeletak di koridor pintu masuk. (AFP/OL-14)
Secara singkat, syariah merupakan sistem hukum agama yang diambil dari Al-Qur'an sebagai kalam Allah dan Hadis atau perkataan atau tindakan Nabi Muhammad SAW.
Meski Taliban melarang perempuan berolahraga, Fariba dan Yulduz Hashimi akan bertanding dengan membawa nama Afghanistan.
Penyaluran vaksin polio itu dilakukan melalui kerja sama antara Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) atau Indonesian AID dengan United Nations Children's Fund (UNICEF).
Retno menekankan pentingnya inklusivitas ekonomi yang melibatkan perempuan, serta perlunya dukungan internasional untuk kebijakan larangan opium.
Untuk pertama kalinya, di pertemuan Doha III ini, hadir otoritas de facto atau de facto authority (DFA) di Afghanistan, yaitu Taliban.
EMPAT dari lima orang ingin negaranya meningkatkan upaya mengatasi perubahan iklim. Demikian laporan survei PBB yang dianggap sebagai survei terbesar mengenai isu tersebut.
Densus 88 Antiteror Polri turut mengamankan orangtua dari HOK, terduga teroris yang ditangkap di wilayah Batu, Malang, Jawa Timur.
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap seorang terduga teroris simpatisan ISIS di kawasan Batu, Malang, Jawa Timur. Penangkapan dilakukan pada Rabu (31/7).
Polisi Spanyol mengungkap jaringan propaganda yang menyerukan pengikutnya untuk menargetkan serangan ke pemai Real Madrid yang berlaga di Euro 2024.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut empat pelaku serangan di gedung konser Crocus City Hall sebagai ekstremis.
Presiden Vladimir Putin mengakui peran "Islamis radikal" dalam serangan di luar Moscow, sebaliknya mengarahkan memiliki keterkaitan dengan Ukraina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved