Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Jepang pada Kamis (5/8) akan memperluas pembatasan darurat di delapan prefektur untuk menahan lonjakan kasus COVID-19, di tengah kekhawatiran yang meningkat terhadap beban sistem kesehatan di ibu kota Tokyo dan wilayah-wilayah lain.
Infeksi virus korona meningkat lebih cepat daripada sebelumnya ketika kasus baru mencatat rekor di Tokyo, membayangi gelaran Olimpiade pada 23 Juli-8 Agustus dan memicu keraguan pada Perdana Menteri Yasuhide Suga dalam menangani pandemi.
Tokyo mencatat penambahan 4.166 kasus baru pada Rabu (4/8) sehingga totalnya menjadi 966.907 atau mendekati angka 1 juta.
"Infeksi baru tengah menanjak dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya," kata Menteri Ekonomi Yasutoshi Nishimura pada sebuah panel berisikan para pakar yang dimintai pendapatnya.
"Situasi di lapangan (rumah sakit) sangat parah," kata Nishimura, seraya menambahkan bahwa kasus-kasus serius telah berlipat dua dalam dua pekan terakhir.
Panel tersebut menyetujui usulan pemerintah untuk memperluas pembatasan, namun Nishimura mengatakan beberapa anggota panel telah memperingatkan situasinya cukup parah untuk menetapkan status darurat di seluruh negara, seperti yang dikatakan pula oleh kepala Asosiasi Medis Jepang.
Enam prefektur, termasuk kota tuan rumah Olimpiade, Tokyo, telah berstatus darurat penuh hingga 31 Agustus, sementara lima lainnya masih berstatus "darurat semu" (quasy emergency) yang lebih longgar.
Langkah terbaru yang berlaku mulai Ahad besok akan membuat 70 persen populasi Jepang berada dalam sejumlah pembatasan.
Pemerintah mengatakan Olimpiade bukan penyebab kenaikan kasus, namun sejumlah ahli mengatakan penyelenggaraannya memberi pesan beragam kepada publik yang sudah lelah harus tinggal di rumah.
Panitia Olimpiade pada Kamis melaporkan 31 kasus COVID-19 baru dalam pesta olahraga itu, sehingga totalnya menjadi 353 sejak 1 Juli.
Masih perlu dilihat apakah pembatasan COVID-19 terbaru, yang umumnya bersifat sukarela, akan berpengaruh banyak ketika varian Delta yang sangat menular telah menyebar dan orang-orang sudah lelah tinggal di rumah.
"Saya tak berpikir bahwa lebih (banyak aturan darurat semu) akan membuat banyak perbedaan - (itu) hanya pernyataan politik," kata Kenji Shibuya, mantan direktur Institut Kesehatan Populasi di King's College London.
Kebijakan terbaru itu muncul setelah publik bereaksi keras terhadap rencana Suga yang akan membatasi perawatan pasien COVID-19 di rumah sakit hanya untuk mereka yang parah dan berisiko parah, sementara pasien lainnya diminta mengisolasi diri di rumah.
"Situasi sistem kesehatan kita memburuk dan kerangka darurat diperlukan," kata Masataka Inoguchi, wakil ketua Asosiasi Medis Tokyo, kepada sebuah panel beranggotakan para penasihat kota.
Perubahan kebijakan dimaksudkan untuk mengatasi krisis tempat tidur rumah sakit, namun para kritikus mengatakan hal itu bisa menyebabkan kenaikan angka kematian karena kondisi pasien bisa memburuk dengan cepat.
Menanggapi seruan publik dan koalisinya yang berkuasa untuk "berputar balik", Suga mengatakan pada Rabu bahwa perubahan ditujukan bagi wilayah-wilayah dengan lonjakan kasus, seperti Tokyo, dan tidak diterapkan secara seragam di seluruh negara.
Suga berjanji untuk menjelaskan perubahan tersebut dan meminta pemahaman publik.
Namun reaksi keras dari banyak pihak menjadi pukulan bagi sang perdana menteri. Tingkat dukungan kepada dirinya telah turun ke titik terendah jelang perebutan kepemimpinan di partai berkuasa dan pemilu tahun ini.
Jumlah penduduk Jepang yang telah divaksinasi lengkap mencapai kurang dari 31 persen. Dengan 15.221 kematian akibat COVID-19 hingga Rabu, tingkat kematian di negara itu sekitar 1,6 persen, sama dengan Amerika Serikat. (Ant/OL-12)
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Dari pemilihan Donald Trump hingga Pandemi global Covid-19, berikut adalah beberapa prediksi kartun The Simpson yang sudah lama tayang dan jadi ada di dunia nyata.
TINGGINYA nilai jatuh tempo utang di 2025 disebabkan dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) untuk memenuhi kebutuhan yang menggelembung saat Indonesia dilanda pandemi covid-19
SAYA mengikuti Global Health Security Conference (Konferensi Ketahanan Kesehatan Global) di Sydney, Australia, 18 sampai 21 Juni 2024
Jika terjadi pandemi terjadi atau wabah besar di suatu negara maka pemerintah negara tersebut harus menyerahkan patogen yang menjadi penyebab pandemi ke WHO.
Di samping PABS hal lain yang perlu diperhatikan yaitu pendanaan dan transfer teknologi.
Saat pandemi, KAI Commuter mencatatkan jumlah volume penumpang yang turun drastis.
erkembangan teknologi yang sangat pesat, berimbas pada semua sektor. Dengan penerapan teknologi yang semakin menjadi daya tarik dalam memasarkan properti.
Akses patogen dibutuhkan sebagai kesiapsiagaan dan respons terhadap pandemi.
Pandemi menyadarkan kita bahwa tantangan kesehatan sangat kompleks serta memerlukan solusi inovatif dan kolaboratif berbasis teknologi.
Keadilan atau equity awalnya dinarasikan sebagai jantung dalam proposal perjanjian ini, lalu dijalankan menjadi tidak berarti apa-apa dan sekedar klise.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved