Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
TIONGKOK, Kamis (22/7), mengatakan upaya Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk mengaudit laboratorium Tiongkok sebagai bagian penyelidikan terhadap asal pandemi covid-19 menunjukkan sikap melecehkan dan arogansi terhadap ilmu pengetahuan.
Pekan lalu, WHO mengatakan tahap kedua penyelidikan terhadap asal covid-19 harus mencakup audit terhadap laboratorium Tiongkok seiring meningkatnya tekanan dari Amerika Serikat (AS) agar laboratorium di Wuhan diselidiki.
Usulan yang diajukan Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus itu mencakup audit terhadap laboratorium dan fasilitas penelitian di area tempat kasus pertama covid-19 ditemukan pada Desember 2019, mengacu pada Kota Wuhan.
Baca juga: Tiongkok Tolak Penyelidikan Asal-Usul Covid-19 dari WHO
Namun, Wakil Menteri Kesehatan Tiongkok Zheng Yixin, Kamis (22/7), mengatakan bahwa dia sangat terkejut dengan rencana WHO itu dan menuding rencana itu melecehkan akal sehat dan mengabaikan ilmu pengetahuan.
AS langsung mengecam sikap Tiongkok itu dan Juru Bicara Gedung Putih Jen Psaki menyebut Tiongkok bersikap tidak bertanggung jawab dan berbahaya.
"Ini bukan saatnya menutup-nutupi dan menghalangi penyelidikan," tegas Psaki.
Sejak lama dipandang sebagai teori konspirasi dan dengan tegas dibantah oleh Tiongkok, ide bahwa covid-19 mungkin berasal dari kebocoran laboratorium mulai mendapatkan momentum.
Beijing berulang kali bersikeras bahwa kebocoran itu tidak mungkin terjadi sembari mengutip kesimpulan yang dicapai misi gabungan WHO dan Tiongkok ke Wuhan, Januari lalu. (AFP/OL-1)
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
KEMENTERIAN Kesehatan menyebut tidak ada potensi mutasi virus covid-19 pada libur Natal dan Tahun Baru 2024 nanti. Saat ini, yang terbaru masih berasal dari varian omikron, yaitu JN.1.
Rabies berbeda dari banyak infeksi lain, sebab menurut WHO perkembangan penyakit klinis rabies dapat dicegah melalui imunisasi tepat waktu bahkan setelah terpapar agen penular.
WHO mengumumkan akan mengirimkan 1 juta vaksin polio ke Gaza, setelah penyakit yang sangat menular itu terdeteksi baru-baru ini dalam sampel air limbah dan limbah.
Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur WHO, melaporkan tim WHO telah berhasil mencapai Rumah Sakit al-Shifa di Gaza utara untuk menilai kemajuan rehabilitasi.
Penting bagi masyarakat untuk memahami bahaya obat palsu dan obat kadaluarsa yang beredar tanpa izin agar tidak mengalami risiko gangguan kesehatan akibat mengkonsumsi obat palsu
Jangka pendek, bahaya timbel bisa masuk ke tubuh melalui inhalasi atau ingesti yang dihirup atau pun melalui makanan yang terserap oleh darah dan mengganggu fungsi organ.
Sebanyak 21 warga Palestina meninggalkan Jalur Gaza di tengah serangan Israel pada Kamis (27/6) untuk mendapat perawatan medis di luar negeri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved