Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ICE breaking adalah kegiatan yang sangat penting untuk membantu anak-anak merasa nyaman dan terlibat secara aktif dalam suatu acara atau pertemuan.
Dengan permainan yang menyenangkan dan interaktif, anak-anak dapat lebih mudah membuka diri, berinteraksi dengan teman-teman baru, serta merasa lebih percaya diri.
Berikut beberapa contoh permainan ice breaking yang dapat Anda terapkan:
Baca juga : Langsing Instan dengan Sedot Lemak Plus Pengencangan Kulit
Anak-anak berdiri dalam lingkaran. Permainan dimulai dengan seorang anak menyebutkan nama binatang, misalnya "Singa". Anak berikutnya harus menyebutkan nama binatang yang dimulai dengan huruf terakhir dari nama binatang sebelumnya, seperti "Ayam".
Permainan berlanjut dengan setiap anak mencoba untuk tidak mengulang nama binatang yang sama atau mencari tahu nama binatang baru.
Anak-anak duduk berjejer dan salah satu anak memulai dengan satu kalimat pendek untuk memulai sebuah cerita, misalnya "Pada suatu hari di hutan, seekor beruang kelaparan mencari makanan."
Baca juga : Gamer Perlu UPS Khusus untuk Atasi Gangguan Listrik Tiba-tiba
Anak berikutnya melanjutkan cerita dengan satu kalimat berikutnya. Proses ini terus berlanjut dengan setiap anak menambahkan satu bagian cerita, menghasilkan cerita yang lucu dan kreatif yang dibuat bersama-sama.
Anak-anak membentuk lingkaran dan melemparkan balon di antara mereka sambil mendengarkan musik yang dimainkan.
Ketika musik berhenti, anak yang memegang balon harus memberikan fakta menarik tentang dirinya, seperti hobi favoritnya atau binatang peliharaannya. Ini tidak hanya menghibur tetapi juga membantu anak-anak saling mengenal dengan lebih baik.
Baca juga : Duel MOBA: Honor of Kings Vs Mobile Legends, Apa Bedanya?
4. Puzzle Nama
Tuliskan nama masing-masing anak di kertas atau kartu. Campurkan kartu-kartu ini dan bagikan kepada anak-anak secara acak.
Anak-anak harus mencari pemilik kartu lain dengan mencocokkan bagian-bagian nama mereka dan memperkenalkan diri saat bertemu.
Baca juga : Isi Liburan Bermain Trivia? Kenapa Tidak
Ini adalah cara yang menyenangkan untuk memastikan setiap anak berinteraksi dengan yang lain dan memulai percakapan.
Sembunyikan beberapa mainan kecil atau objek di sekitar ruangan atau di luar ruangan. Anak-anak dibagi menjadi tim dan diberi daftar objek yang harus mereka temukan.
Mereka harus bekerja sama sebagai tim untuk menemukan semua objek sesuai dengan daftar. Tim pertama yang menemukan semua objek memenangkan permainan ini yang membangun kerjasama dan kemampuan pemecahan masalah.
Buat daftar kata-kata atau frasa sederhana yang bisa di-mimik, seperti "berenang", "melompat", atau "makan es krim". Anak-anak secara bergantian berusaha menjelaskan kata atau frasa tersebut hanya dengan menggunakan gerakan tubuh dan mimik wajah, tanpa berkata-kata.
Ini bisa menjadi permainan yang lucu dan menghibur serta mengembangkan keterampilan komunikasi non-verbal mereka.
Berikan setiap anak selembar kertas dan minta mereka untuk membuat gambar yang menggambarkan sesuatu tentang diri mereka, seperti hobi, makanan favorit, atau hewan kesukaan.
Setelah mereka selesai menggambar, anak-anak bisa mempresentasikan gambar mereka kepada kelompok sambil menjelaskan mengapa mereka memilih gambar tersebut.
Ini tidak hanya membantu dalam membangun rasa percaya diri tetapi juga memperluas pengetahuan tentang keunikan satu sama lain.
Buat kartu bingo khusus dengan karakteristik atau sifat seperti "suka makan pizza", "memiliki hewan peliharaan", atau "hobi berenang". Anak-anak harus berkeliling ruangan mencari teman yang sesuai dengan karakteristik yang ada di kartu mereka dan menandai kotak bingo mereka.
Ini tidak hanya menghasilkan interaksi antar anak-anak tetapi juga memungkinkan mereka untuk belajar lebih banyak tentang minat dan kesukaan satu sama lain.
Bagi anak-anak menjadi beberapa tim. Setiap tim diberikan balon atau kertas origami untuk membentuk bentuk atau pola tertentu dalam waktu yang ditentukan.
Misalnya, mereka harus membuat segitiga atau bintang dengan balon atau kertas. Tim yang berhasil membuat bentuk yang paling mirip dengan contoh yang diberikan dalam waktu tertentu menjadi pemenang.
Bagi anak-anak menjadi kelompok kecil. Setiap kelompok diberikan kertas besar dan pena. Setiap anggota kelompok secara bergantian menambahkan satu bagian cerita ke kertas, baik dengan kata-kata atau gambar.
Mereka harus berkolaborasi untuk membuat cerita yang kreatif dan koheren. Pada akhirnya, setiap kelompok dapat mempresentasikan cerita mereka kepada seluruh kelompok.
Berikan setiap anak selembar kertas dan minta mereka menuliskan sesuatu yang menarik tentang diri mereka, seperti hobi, impian, atau tempat favorit untuk dikunjungi.
Gulung kertas tersebut dan buat seperti bola salju dengan menambahkan beberapa balon ke dalamnya. Anak-anak kemudian melemparkan "bola salju" satu sama lain. Setiap kali mereka menerima "bola salju", mereka membuka gulungan kertas dan membacakan apa yang tertulis di dalamnya sambil berbagi dengan grup.
Dengan menerapkan permainan ice breaking seperti ini, Anda dapat menciptakan suasana yang menyenangkan dan ramah di antara anak-anak.
Mereka akan merasa lebih termotivasi untuk berpartisipasi dalam kegiatan selanjutnya dan lebih mudah untuk membentuk hubungan sosial yang positif. (Z-10)
Dengan teknologi yang semakin maju, banyak orang kini dapat menikmati berbagai jenis permainan langsung dari kenyamanan rumah mereka.
Menjelang Olimpiade Paris, The Little Gym International mendorong keluarga untuk aktif secara fisik dengan membuat acara bertema Olimpiade di rumah.
Ingin mencoba belajar Australian Football? Simak dulu aturan dan cara bermainnya berikut.
Para gamer bisa tetap terproteksi, terkoneksi, serta bermain dan berkarya tanpa khawatir terhadap gangguan daya listrik yang tiba-tiba.
Permainan atau game MOBA Honor of Kings resmi diluncurkan di seluruh dunia beberapa minggu lalu. Dari segi gameplay, Honor of Kings mirip dengan Mobile Legends.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved