Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEBAYAK 49 kelompok terbang (kloter) jemaah haji Indonesia gelombang I akan kembali ke Tanah Air dari Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah mulai 22 Juni 2024. Secara bertahap mereka akan kembali dari Makkah sehari sebelum diberangkatkan ke Indonesia.
"Jemaah yang transit ini 49 kloter. Mereka akan menginap semalam di Madinah dan mereka akan diberangkatkan ke Indonesia," kata Kepala Daerah Kerja Madinah, Ali Machzumi di Kantor Daker Madinah, Arab Saudi, Kamis (20/6).
Ali menjelaskan, pada 21 Juni akan ada 6 kloter yang diberangkatkan dari Mekah ke Madinah. Mereka akan menginap semalam di hotel transit sebelum diberangkatkan ke Indonesia melalui Bandara AMAA, Madinah keesokan harinya. "Mereka akan transit 1 malam, lalu 22 Juni diberangkatkan ke Indonesia," kata Ali.
Baca juga : Jelang Closing Date Haji, 203.512 Jemaah Telah Tiba di Tanah Suci
Ali bilang Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) yang bertugas di Madinah sudah kembali ke Madinah untuk mempersiapkan kepulangan jemaah haji. Mereka tiba di Madinah pada 20 Juni 2024 untuk mempersiapkan akomodasi hotel transit untuk jemaah yang akan pulang ke Indonesia maupun jemaah gelombang 2 yang akan tinggal di Madinah. "Insya Allah semua akan dipersiapkan sampai besok, untuk persiapan jemaah transit atau persiapan kedatangan jemaah gelombang II," kata Ali.
Berikut daftar kloter jemaah haji gelombang I yang akan kembali dari Bandara AMAA, Madinah:
1. SOC kloter: 1, 2, 3, 5, 10, 11, 15, 16, 17, 19, 20, 21, 23, 24, 25, 26, 29, 30, 31, 33, 34, 35, 36, dan 38
Baca juga : Hari ini Jemaah Haji Nafar Awal Kembali ke Hotel di Mekah, Ini Pesan PPIH
2. BDJ kloter: 1, 2, 4, dan 7
3. UPG kloter: 1, 3, 5, 6, 7, 8, 10, 13, dan 14
4. KNO kloter: 2, 3, 4, 5, 7, 8, dan 9
Baca juga : Cuaca Ekstrim, PPIH Minta Jemaah tidak Lontar Jamrah sebelum Pukul Empat Sore
5. BPN kloter: 1
6. PDG kloter: 3, 5, 6, dan 8
(P-5)
Fase pemulangan jemaah haji Indonesia dari Tanah Suci memasuki babak akhir. Ini ditandai dengan dipulangkannya 316 jemaah haji kelompok terbang (kloter) 30 asal embarkasi Kertajati.
Garuda Indonesia menerbangkan sedikitnya 3.300 jemaah haji untuk kembali ke Indonesia, yang berasal dari 9 kloter dengan 5 kota debarkasi.
Sesuai jadwal terdapat tiga kloter yang akan tiba pada Sabtu (22/6). Selain kloter 1, ada kloter 2 pada pukul 21.50 WIB dan kloter 3 pada pukul 23.35 WIB.
Ada 323 kelompok terbang (kloter) jemaah haji yang datang ke Madinah secara bertahap mulai 26 Juni 2024.
Jemaah haji Indonesia diimbau untuk tidak membawa air zamzam dalam koper bagasi saat kepulangan ke Tanah Air
MUNGKIN ada di antara kita bertanya apakah penyelenggaraan haji 1445 H/2024 M yang baru usai sukses atau tidak? Apa ukurannya?
PENYELENGGARAAN haji 2024 telah melewati fase puncak. Kendati belum benar-benar tuntas, tahapan itu setidaknya memberikan kelegaan tersendiri.
MUSIM haji 2024 telah usai. Puncak ritual haji, yaitu wukuf di Arafah, telah dilalui jemaah pada Sabtu pekan lalu.
PUNCAK haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina pada 2024 telah tuntas dengan lancar dan sukses.
Jemaah haji Indonesia yang mengambil Nafar Awal akan mengakhiri fase menginap (mabit) di Mina pada Selasa (18/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved