Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEPALA Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Liliek Marhaendro Susilo mengingatkan agar jemaah haji tetap menjaga kesehatan dan stamina selama saat melaksanakan ibadah haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna). Jemaah diminta langsung beristirahat ke tenda yang telah disediakan setiap menyelesaikan rangkaian ibadah haji.
"Kita anjurkan kepada seluruh jemaah haji dan pembimbingnya supaya kalau selesai beraktivitas harus langsung istirahat," kata Liliek saat ditemui Media Center Haji di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah, Senin (10/6).
Semisal, kata Liliek usai jemaah haji melontar jumrah di Jamarat. Jemaah diminta segera kembali ke tenda masing-masing di Mina untuk beristirahat agar keesokan harinya tetap bugar.
Baca juga : 32 Ribu Jemaah Haji Mendaftar Skema Murur
"Setelah melontar jumrah sebaiknya istirahat, kalau bisa langsung tidur. Supaya energinya bisa kembali pulih dan bisa berkegiatan lagi," kata Liliek.
Liliek berharap jemaah tidak banyak melakukan aktivitas yang tidak perlu selama pelaksanaan ibadah haji. Mengingat suhu di Kota Mekkah saat ini rata-rata di atas 45 derajat celcius.
"Jangan beraktivitas di luar ruangan dulu. Jadi faktor kelelahannya bisa diminimalisir, setelah itu bisa beraktivitas lagi," kata Liliek.
Baca juga : Maksimalkan Pelayanan saat Armuzna, 1.000 Petugas Disiagakan
Bagi jemaah haji yang masih dalam perawatan di KKHI Mekkah saat pelaksanaan puncak haji akan tetap menjalani rangkaian rukun hajinya. Namun mereka akan mengikuti skema yang telah disiapkan yakni safari wukuf.
"Kalau memang jemaahnya bisa digerakkan ke mina dengan kondisi apapun bisa kita ikutkan safari wukuf," kata Liliek.
Liliek bilang, jemaah haji akan diberangkatkan ke Arafah pada tanggal 15 Juni sekitar jam 10.00 Waktu Arab Saudi dengan kendaraan khusus. Kemudian para jemaah akan salat zuhur dan ashar yang dijama, kemudian mendengarkan khutbah wukuf.
Setelah prosesi tersebut berakhir, mereka akan kembali ke KKHI Mekkah untuk melanjutkan perawatan. Sementara itu, untuk rangkaian kegiatan lainnya akan dibadalkan.
"Nanti akan ada badal umrah atau melontar jumrah, itu ada badalnya dari petugas haji sudah kami siapkan," kata Liliek mengakhiri. (Z-6)
JEMAAH haji yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) SUB 01 mengawali pemulangan gelombang pertama jemaah Indonesia ke Tanah Air, Jumat (21/6) malam waktu Arab Saudi (WAS).
Mina memiliki luas sekitar 650 hektare yang terdiri dari daratan yang luas, lembah, dan pegunungan, serta tinggi dan terjal. Mina hanya mampu menampung sekitar 1,4 juta orang.
Musrifah tak terlalu paham bahasa Indonesia, untungnya salah satu tim Media Center Haji (MCH) bisa berdialog dengan bahasa Jawa. Saat ditanya, yang ia jawab hanya Alhamdulillah
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan Indonesia mendapat kuota 221.000 jemaah pada operasional haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi.
PERGERAKAN jemaah haji Indonesia dari Muzdalifah ke Mina tahun ini berjalan sukses dan lancar. Seluruh jemaah haji Indonesia sudah berhasil diberangkatkan ke Mina.
Timwas Haji DPR RI akan segera membentuk panitia khusus (Pansus) haji setelah kembali dari Mekkah dan Madinah. Langkah ini diambil setelah ditemukan banyak masalah yang berulang.
FASE puncak haji di Arafah dan Muzdalifah sudah berlangsung. Mini aktivitas jemaah haji terpusat di kawasan Mina untuk mabit (menginap). Selama di Mina, jemaah akan melontar Jumrah Aqabah
PROSES mobilisasi jemaah haji Indonesia dari Muzdalifah ke Mina selesai pukul 07.37 Waktu Arab Saudi (WAS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved