Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SINDROM ovarium polikistik atau PCOS kerap dialami perempuan yang dapat menyebabkan tumbuhnya kista kecil di ovarium.
Dikutip laman Hindustan Times, Kamis (11/4), PCOS mengacu pada kondisi ketika produksi androgen dalam jumlah tidak normal di ovarium, yang menyebabkan pembentukan kista kecil.
Beberapa gejala PCOS yang sering dialami adalah menstruasi yang tidak teratur, pertumbuhan rambut berlebih, jerawat, dan obesitas.
Baca juga : Anda Sudah Dewasa Tapi Masih Jerawatan? Kemungkinan Ada Masalah Hormon
Ahli Diet Tallene Hacatoryan mencatat, tanda-tanda testosteron tinggi dengan PCOS adalah munculnya banyak jerawat. Hal itu karena kelebihan testosteron memicu kelenjar keringat memproduksi lebih banyak minyak.
Hal ini selanjutnya dapat menyumbat pori-pori yang menyebabkan terbentuknya jerawat.
Selain itu, kelebihan testosteron dapat diubah menjadi dihydrotestosterone (DHT) dan menyebabkan pertumbuhan rambut wajah dan tubuh berlebih.
Baca juga : Ini Tips Menunda Andropause
Namun, testosteron juga bertanggung jawab mengecilkan folikel rambut di kepala sehingga menyebabkan rambut rontok. Rambut botak dan menipis bisa saja dialami pada penderita PCOS.
Hacatoryan juga mengatakan pertambahan berat badan pada PCOS sering kali dikaitkan dengan kelebihan testosteron dalam tubuh.
Tingkat testosteron yang tinggi dapat berhubungan dengan resistensi insulin sehingga ada kemungkinan orang dengan PCOS menderita diabetes.
Siklus menstruasi yang tidak teratur juga ternyata disebabkan karena tingginya kadar testosteron di tubuh yang mengganggu kadar Estrogen. Hal ini juga yang dapat membuat menstruasi menjadi jarang, menyakitkan, dan berat bagi penderita PCOS.
Untuk membantu mengatur kadar testosteron dalam tubuh, ahli menyarankan untuk minum teh spearmint secara berkala. (Ant/Z-1)
Andropause merupakan keadaan munculnya sekumpulan gejala akibat penurunan salah satu jenis hormon pada pria, yaitu hormon testosteron hingga batas tertentu.
Alarm berbunyi di dunia medis! Penelitian terbaru mengungkapkan lonjakan signifikan dalam kasus 17 jenis kanker di kalangan generasi milenial dan Gen X, menurut studi terbaru.
Kanker paru-paru diketahui menjadi salah satu jenis kanker yang paling sering terjadi pada pria. Lalu kenapa pria lebih sering terkena kanker paru-paru? Mari simak penjelasannya.
Menurunkan berat badan sering kali dianggap sebagai tugas yang sulit dan membutuhkan banyak usaha. Diet ketat dan olahraga berat sering menjadi solusi yang paling banyak dipilih.
CARA tidur yang sehat perlu diajarkan kepada anak-anak sejak dini. Ini perlu dilakukan guna meningkatkan kualitas hidup mereka.
Varises terjadi karena aliran balik darah untuk kembali ke jantung tidak terpompa dengan baik, tidak seperti ketika jantung memompa darah ke seluruh tubuh.
Migrain adalah nyeri kepala berulang yang terjadi di satu sisi. Gejala migrain bisa bertambah berat apabila penderitanya melakukan aktivitas fisik intens.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved