Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
HOAKS dan SARA menjelang masa pemilu menjadi hal yang harus diwaspadai oleh masayrakat. Agar tercipta pemilu yang sehat, masyarakat diharapkan mampu memilah Informasi secara cermat agar terhindar dari hoaks di ruang digital.
Salah satu antisipasi yang dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) adalah dengan memberikan materi mengenai kemampuan Literasi Digital kepada masyarakat umum.
Iman Nur Rosyadi, pakar dalam bidang komunikasi dan informasi, membuka seminar dengan membahas secara komprehensif tentang hoaks dan sara. Menyoroti pengertian dan dampaknya, Iman menekankan pentingnya kritisisme masyarakat dalam menyikapi informasi yang diterima.
Baca juga: Kolaborasi Kominfo dengan PKBM Harapan Milenial Cegah Hoaks untuk Pemilu Damai
Baca juga: Kemenkominfo Dorong Literasi Digital Ciptakan Sikon Kondusif jelang Pemilu 2024
"Hoaks dan SARA bukan hanya sekadar informasi palsu atau ujaran kebencian. Mereka dapat merusak keberlanjutan demokrasi dan merugikan masyarakat secara umum," ungkapnya.
Iman melanjutkan bahwa, potensi konflik merupakan salah satu tantangan politik memasuki masa-masa pemilu seperti sekatang ini. “Masyarakat umum utamanya peserta yang mengikuti kegiatan hari ini diharapkan mampu menyuarakan aspirasi politik dengan dialog-dialog konstruktif yang demokratis,” tuturnya.
Di kesempatan yang sama, Bonardo T Sianturi, seorang pegiat literasi digital, menghadirkan sudut pandang yang menarik tentang peran literasi digital di tengah masyarakat Indonesia.
"Literasi digital bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga kemampuan kita dalam memilah, menganalisis, dan menyusun informasi secara bijaksana," ujarnya.
Bonardo melanjutkan pemaparannya dengan mengajak peserta untuk menjadi konsumen informasi yang cerdas di era digital ini sembari menyajikan data-data mengenai hoaks dan sara yang patut diwaspadai menjelang masa-masa politik.
Dengan keseluruhan presentasi narasumber, peserta seminar mendapatkan gambaran yang lebih lengkap mengenai bahaya hoaks dan sara, dinamika politik menjelang Pemilu 2024, dan pentingnya literasi digital sebagai alat untuk melawan informasi yang merugikan.
Kegiatan Seminar Literasi Digital dengan tema Hindari Hoaks dan SARA Demi Pemilu yang Sehat di 2024 merupakan salah satu rangkaian kegiatan Indonesia Makin Cakap Digital (IMCD) 2024. Acara dihadiri 200 peserta secara luring di Kabupaten Pandeglang, Banten.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk membangun awareness masyarakat terhadap bahaya hoaks dan sara menjelang pemilu 2024. Adapun informasi lebih lanjut mengenai kegiatan dan info terkait literasi digital dapat diakses melalui media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Fanpage @literasidigitalkominfo, kanal YouTube Literasi Digital Kominfo, dan website literasidigital.id. (H-2)
Kasubdit Kepustakaan Islam Kemenag, Nur Rahmawati, menekankan peran strategis perpustakaan masjid dalam menyebarkan informasi dan edukasi terkait kebencanaan.
Kini banyak pekerjaan yang sudah menggunakan teknologi digital, sehingga perlu bagi masyarakat untuk mengikuti perkembangan digital.
Digitalisasi transaksi itu baik dan sangat memudahkan. Karena efisien dan justru bisa memudahkan para pelaku usaha maupun pembeli.
Literasi digital menjadi penting diterapkan oleh semua orang untuk masuk dalam dunia kerja.
Kurangnya literasi digital, dukungan struktural yang kurang memadai, serta terbatasnya akses kredit jadi tantangan para pelaku usaha kecil dan menengah di Indonesia.
PENINGKATAN literasi digital masyarakat dan pemerintah harus mendapat perhatian serius dalam upaya beradaptasi menghadapi sejumlah tantangan seiring perkembangan zaman.
Diskominfo Jawa Barat menyiapkan dan mendorong unit saber hoaks di 27 kabupaten dan kota mulai mendeteksi dini potensi hoaks
Tipologi hoaks berubah-ubah dari tahun ke tahun. Hal tersebut terjadi karena situasi sosial, politik, dan perekonomian masyarakat yang berubah-ubah.
BEREDARNYA selebaran dan gambar yang mengatasnamakan pengobatan "Ida Dayak Official" di Banda Aceh dan sekitarnya dipastikan hoaks oleh Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli.
Tular Nalar juga menghadirkan Bioskop Keliling yang bekerja sama dengan Jaringan Radio Komunikasi Indonesia.
Baru-baru ini beredar kembali pesan berantai di WAG yang menyebutkan beberapa produk MSG dan mie instan mengandung bahan tidak halal.
Merupakan hal wajib untuk memerangi konten negatif yang saat ini kerap bermunculan di masyarakat sebagai wujud menjaga persatuan dan kesatuan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved