Membangun Akademi Desain Emas

DALAM industri perhiasan, desain menjadi salah satu elemen kunci untuk menarik minat pelanggan. Hal itulah yang membuat Untung Bersama Sejahtera (UBS) Gold terus berinovasi dan menghasilkan puluhan desain berbeda setiap hari.

Guna menciptakan desain yang unik dan menarik, UBS menyadari pentingnya kreativitas yang tinggi. Kesadaran itu yang membuat UBS melakukan kerjasama dengan sejumlah SMK jurusan seni rupa di Yogyakarta. 

"Kami sudah bekerjasama dengan sejumlah SMK terutama yang jurusan desain untuk mengirim siswa-siswa yang berbakat untuk kami training," kata Aucy  Chandra, juru bicara UBS Gold, akhir pekan lalu.

Baca juga: Perhiasan asal Jatim Ini Sukses Tembus Pasar Global Hingga Jadi Pilihan Selebriti Dunia

"Para siswa tersebut kami latih dan traning selama enam bulan untuk mengetahui proses produksi terutama desain. Di akhir training hasilnya bagus, para siswa akan diangkat menjadi karyawan," tambahnya.

UBS Gold sebagai tempat akademi desainer juga diungkapkan Dwi Setiawan, Superintendent Design 2D. Menurutnya desainer-desainer di UBS dicari yang terbaik dari yang terbaik.

Baca juga: UBS Gold Hadirkan Instalasi Seni Unik di Museum Patah Hati

"Di sini saya membangun sebuah akademi desain. Siswa-siswa lulusan sekolah seni dari Yogyakarta saya ambil untuk belajar desain di UBS yang akhirnya jadi desainer yang seusai dengan visi misi UBS," kata Dwi.

"Kami seleksi dengan materi yang saya buat bersama HRD. Saya liat sketsanya sesuai dengan karakter yang saya inginkan dengan UBS. Jadi memang di UBS ini kita mencari yang terbaik dari yang terbaik, tidak sembarangan," tambahnya.
 
Latar belakang para desainer itu memberikan nilai unik bagi industri perhiasan. "Kami ini mempunyai tagline perusahaan emas model baru, jadi masyarakat itu selalu senang melihat model baru, dan kami rasa cukup untuk memenuhi kebutuhan desain pasar," kata Chief Marketing UBS Gold Catur R. Limas.

Meski selalu menciptakan desain, Catur mengungkapkan, UBS Gold juga tetap menerima jika ada pesanan desain khusus.  "Tapi ada juga yang minta dibuatkan pesanan khusus. Mereka minta dibuatkan model desain-desain dari Turki dan Italia. Bahkan Mariah Carey dan Carrie Underwood juga memakai desain-desain kita," tambah Catur. 

Keluarga

Tidak hanya desain, UBS menyadari pentingnya karyawan mereka sebagai aset. Perusahaan menyadari kesuksesan mereka diraih dari dedikasi tim mereka yang berjumlah lebih dari 3.700 orang. 

"Di sini sudah seperti keluarga, saya bekerja seperti hobi saya, mau pergi dengan iming-iming apapun saya udah tidak berminat," kata Dwi yang sudah 13 tahun bekerja di UBS Gold.

 
Kesadaran itu membuat UBS menyediakan berbagai fasilitas dan program bagi karyawan mereka. Mulai dari akses pendidikan dari SD sampai SMA lewat sekolah Tunas Bangsa Ceria, program kesehatan dengan mendirikan klinik Pratama Tabita, hingga menyediakan pelatihan dan pengembangan karier dengan mengundang pelatih dari Italia. 

Tak hanya itu, gizi karyawan dan keluarga juga penting. Setiap bulan, mereka memberikan voucher susu untuk anak kayawan guna membantu meringankan beban mereka setiap bulannya. 

UBS menilai ikatan emosional itu membuat karyawan bahagia dan termotivasi untuk produktif. Keberhasilan mereka dalam menciptakan desain-desain inovatif dan memberikan perhatian khusus pada karyawan dan masyarakat sekitar telah membuktikan bisnis yang sukses dapat dicapai dengan cara yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.

Sebagai perusahaan yang menjaga integritas, PT UBS Gold terus berkomitmen untuk mengembangkan talenta dalam negeri dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Dengan semangat inovasi dan perhatian terhadap karyawan, PT UBS Gold siap menghadapi tantangan masa depan dan terus menjadi pemain utama dalam industri perhiasan. (Z-3)