Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
UNIVERSITAS Pancasila (UP) melantik sejumlah pejabat di lingkungan kampus UP, di Aula Nusantara Fakultas Hukum UP, Jakarta, Senin (30/5).
Sejumlah pejabat yang dilantik yakni Wakil Rektor IV Bidang Humas, Ventura, Kerjasama dan Hukum UP Ir Galaila Karen K Agustiawan, Ketua Pusat Studi Pancasila UP Dr Drs Joko Hartanto SH MSi, Ketua Lembaga Peningkatan dan Pengembangan Pendidikan UP Dr Nurmala Ahmar SE MSi Ak CA, Asisten Direktur I Sekolah Pascasarjana UP Dr Derriawan SE MM, Asisten Direktur II Sekolah Pascasarjana UP Dr Ir Zulkifli MM, Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis UP Hotman Freddy SE MAk Ak CA, serta sejumlah Kepala Biro di lingkungan Rektorat UP.
Kegiatan ini dilaksanakan secara luring dengan undangan terbatas dan ditayangkan langsung melalui siaran Youtube di Official Youtube Universitas Pancasila.
Turut hadir yakni, Ketua Pembina Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila (YPPUP) Dr (HC) Ir Siswono Yudo Husodo, Rektor UP Prof Dr Edie Toet Hendratno SH MSi FCBArb, para wakil rektor, Ketua Pengurus YPPUP, Ketua Pengawas YPPUP dan anggota YPPUP lainnya.
Hadir pula pada kegiatan ini tamu undangan seperti Prof.Ir .Purnomo Yusgiantoro MSc MA PhD (Menteri Pertahanan periode 2009-2014), mantan Board of Director (BOD) Pertamina, pimpinan universitas dan fakultas, dan Sekjen Keluarga Alumni Universitas Pancasila (KAUP).
Dalam sambutannya, Rektor UP Prof Edie Toet menyampaikan ucapan selamatnya kepada seluruh pejabat yang dilantik dan secara khusus kepada Wakil Rektor IV Bidang Humas, Ventura, Kerja Sama dan Hukum Ir Galaila Karen K Agustiawan atau dikenal publik dengan nama Karen Agustiawan.
Karen Agustiawan dikenal sebagai sosok tidak asing bagi masyarakat Indonesia karena pernah menjabat Direktur Utama Pertamina 2009-2014.
Ia pernah menerima penghargaan Forbes pada 2011 sebagai Asia's 50 Power Businesswomen, dan menjadi Guru Besar di Harvard University, Boston, AS.
Baca juga: Ikatan Doktor Alumni UP Tingkatkan Kerja Sama Alumni-Sekolah Pascasarjana
"Pengalaman Karen di dunia usaha sangat kami butuhkan, di mana kami akan menuju ke sana," kata Prof Edie Toet Hendratno usai melantik pejabat di lingkungan Universitas Pancasila di Jakarta, Senin (30/5).
Rektor mengatakan, kampus UP ke depannya akan menjadi Entrepreneur University, tentunya beliau (Karen) akan menjadi pionir untuk membawa UP menjadi universitas yang memiliki jiwa kewirausahaan.
"Saya sangat bahagia beliau bergabung dengan kami," kata Rektor UP.
Prof Edie Toet juga menyampaikan berbagai prestasi UP saat ini di antaranya penambahan dosen dengan jenjang jabatan akademik guru besar atau profesor, penambahan program studi baru, penandatanganan kerja sama dengan berbagai institusi di tingkat nasional dan internasional, akreditasi perguruan tinggi bernilai 3,00 yang berarti baik sekali,
Sementara akreditasi program studi bernilai 2,67 yang berarti baik sekali, persentase Lektor Kepala Guru Besar senilai 0,09 lebih besar dari nilai-nilai 0,04.
Demikian pula dengan persentase tenaga pengajar sebesar 0,07 yang berarti baik karena di bawah rata-rata yang dipersyaratkan yaitu 0,19,
Selain itu, persentase program studi MBKM sebesar 0,33 di atas rata-rata sebesar 0,22, partisipasi riset Abdimas (Hibah) 0,15 sudah di atas rata-rata 0,11.
Publikasi nasional per dosen juga sudah baik bernilai 10,35 di atas rata-rata 8,84, jurnal akreditasi di Universitas Pancasila bernilai 12,00 sudah di atas rata-rata 4,13, persentase Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) sudah 100% dan sudah mengisi laporan SPMI.
"Secara keseluruhan peta mutu Universitas Pancasila sudah masuk klaster riset Mandiri dengan klaster Abdimas sangat bagus," kata dia.
Sementara itu, Ketua Pembina YPPUP Dr (HC) Ir Siswono Yudo Husodo berpesan kepada civitas akademik UP agar terus meningkatkan nama baik dan prestasi UP, secara bersama-sama terus menjaga kondusifitas di lingkungan kampus untuk menciptakan suasana kampus aman dan nyaman serta bebas dari berbagai pengaruh buruk.
Civitas akademik UP juga diminta untuk merespons kemajuan zaman dengan meningkatkan sistem belajar online interaktif dan inovatif.
"Juga selalu terdepan dengan berbagai kemajuan IT, dan terkait kebijakan baru terkait MBKM mendorong kampus untuk terus berinovasi dalam menyelenggarakan kegiatan berkualitas dan memberikan sumbangsih untuk lingkungan sekitar, berbagai perubahan kurikulum, belajar mengajar perlu terus ditingkatkan sebaik-baiknya," kata dia.
Selain itu, terang dia, saat ini kita semua memasuki era baru, universitas luar negeri boleh membuka kampus atau program studinya di Indonesia.
"Yayasan berharap kita semua dapat sesegera mungkin dapat merespon ini dengan baik untuk maju dan meningkatkan standarisasi yang kita miliki," katanya.
"Karena di era yang saat ini kita semua dituntut untuk terus belajar terlebih tantangan masa depan semakin tinggi, referensi pembelajaran kita juga harus terbaru dan sumber daya manusia yang kompeten sebagai faktor utama dalam bertransformasi dalam menanggapi berbagai perubahan yang terjadi saat ini," pungkas Siswono. (RO/OL-09)
Presiden terpilih Prabowo Subianto akan dilantik di Jakarta. Kesiapan sarana dan prasarana serta keamanan di Jakarta jauh lebih baik dan lengkap dibandingkan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Mensesneg Pratikno mengungkapkan alasan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemindahan ibu kota negara ke IKN karena mempertimbangkan pelantikan Presiden terpilih Prabowo.
Pelantikan Teguh Prakosa sebagai Wali Kota Surakarta menggantikan Gibran Rakabuming Raka dilakukan Jumat (19/7) malam ini di Semarang, Jawa Tengah.
KPK mengingatkan tiga wakil menteri yang baru dilantik untuk menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) usai menduduki jabatan baru
Sudaryono menegaskan bahwa ia tidak akan mencalonkan diri sebagai calon gubernur pada Pilkada Jawa Tengah.
ANALIS kebijakan ekonomi Apindo Ajib Hamdani memaknai pelantikan tiga wakil menteri (wamen) oleh Presiden Joko Widodo untuk memuluskan transisi pemerintahan kepada Prabowo Subianto.
Di 2020, karyawan pada usaha ini sebanyak 30 orang. Empat tahun kemudian usahanya meningkat menjadi 100 karyawan yang bekerja sebagai pemotong kain, penjahit, dan petugas di bagian penjualan.
Dimas Eka Prasetya,21, seorang mahasiswa di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Tengah, berjualan es ketan hitam tobrut (toping brutal), di sela waktu luang kuliahnya.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mendorong perguruan tinggi untuk bisa mencetak lulusan wirausahawan muda
Universitas Trilogi kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak teknososiopreneur muda yang berdaya saing global melalui Bootcamp Trilogi Got Business Founder 2024
DUKUNGAN pengembangan kewirausahaan nasional harus mampu direalisasikan dalam langkah nyata. Ini untuk mendorong peningkatan rasio kewirausahaan yang dapat menopang Indonesia.
Diplomat Success Challenge (DSC) kembali hadir dengan komitmen yang semakin kuat sebagai ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved