Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENTERI Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mendapatkan gelar Profesor Kehormatan dalam Bidang Hukum Tata Negara dan Kepemerintahan pada Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin.
Rektor Unhas Dwia Aries Tina Pulubuhu mengatakan kiprah SYL tidak main-main di pemerintahan dan sangat layak mendapatkan gelar ini
“Para mahasiswa akan mendapatkan sumber ilmu yang bervariasi dari seorang pakar keilmuan yang kaya prestasi, pandai berorasi, dan menguasai best practices,” ungkap Dwia saat menyampaikan pidatonya pada acara pengukuhan SYL sebagai profesor kehormatan di Universitas Hasanuddin, Makassar.
Baca juga : Jelang Syukuran Ulang Tahun ke-68, Mentan Luncurkan Buku "SYL Way"
Menanggapi hal ini, sejumlah tokoh dan lembaga nasional dan internasional beramai-ramai menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas pangkat professor kehormatan yang diberikan Universitas Hasanuddin kepada SYL diantaranya;
"Saya mengucapkan selamat dan sukses yang sebesar-besarnya atas pengukuhan Profesor Honoris Causa Dr. Syahrul Yasin Limpo S.H M.Si M.H. Sebagai seorang guru besar di bidang hukum tata negara dan kepemerintahan pada fakultas Universitas Hasanudin Makassar," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika, Jhonny Gerrard Palate.
"Selamat dan sukses atas pencapaian luar biasa, Bapak Profesor Honoris Causa Dr. H. Syahrul Yasin Limpo S.H. M.Si M.H di bidang hukum tata negara," ujar Gubernur Sumatera Utara, Edi Rahmayadi.
Baca juga : Zona Integritas Kampus; Ingat Spanduk, Lupa Esensi
Sementara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan selamat dan apresiasinya kepada Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang secara resmi mendapatkan gelar Profesor Kehormatan dari Universitas Hasanuddin.
"Sebagai senior dengan pengalaman di pemerintahan dan tata hukum yang begitu hebat beliau tatap rendah hati," ungkap Ganjar.
Kontribusi Mentan SYL menurutnya sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Maka beliau pantas mendapatkan gelar profesor kehormatan”.
Baca juga : Kepada Mentan SYL, Ganjar Pranowo: Semoga Konsisten dalam Pengabdian
"Selamat atas capaian luar biasa ini, semoga Mas Syahrul konsisten dalam pengabdian dan berhasil menanamkan kerangka berpikir maju tanpa meninggalkan jejak keluhuran," ucapnya.
"Selamat atas pencapaian Profesor Honoris Causa Dr. H. Syahrul Yasin Limpo S.H. M.Si M.H di bidang hukum tata negara. Semoga pengetahuan dan kepemimpinan yang kuat akan membawa pertanian Indonesia semakin didepan menjadi sektor yang kuat dan berjaya," ujar Kepala Perwakilan FAO, Rajendra Aryal.
"Selamat Malam, Menteri Syahrul Yasin Limpo. Saya dengan tulus menyampaikan apresiasi untuk undangan sebagai bagian perayaan penting ini. Saya juga secara terhormat mewakili Pemerintah Columbia menyampaikan ucapan selamat kami yang hangat atas pengukuhan Anda sebagai profesor kehormatan di bidang hukum dari Universitas Hasanuddin," kata Dubes Columbia, Juan Camilo Valencia.
Baca juga : SYL Raih Gelar Profesor Kehormatan, Rektor Unhas Beberkan Alasannya
"Selamat kepada Bapak Syahrul Yasin Limpo Menteri Pertanian Republik Indonesia atas pengukuhannya sebagai profersor honoris clausa Universitas Hasanudin," ucap Dubes France, Olivia Chambard.
"Selamat Menteri Syahrul Yasin Limpo atas pengukuhannya sebagai profersor honoris clausa Universitas Hasanudin, Makassar. Saya harus sampaikan bahwa pencapaian Anda luar biasa. Semoga ini menjadi batu loncatan untuk upaya dimasa depan, terima kasih," ucap Dubes India,Manoj Kumar Bharti.
"Denmark dan Asia bekerjasama dalam berbagai bidang demi membangun masa depan yang berkelanjutan. Itu sebabnya kami sangat bahagia melihat pengukuhan Pak Menteri di posisi yang sangat penting ini (Profesor Honoris Cause). Kami mengirimkan ucapan selamat yang hangat. Selamat Pak Menteri," kata Dubes Denmark, Lars Bo Larser.
Baca juga : Prof.Jamaluddin Jompa Terpilih Jadi Rektor Universitas Hasanuddin
"Sebagai perwakilan Turki di Indonesia, saya menyampaikan selamat kepada Menteri Syahrul Yasin Limpo atas pengukuhan Anda sebagai profesor kehormatan di bidang hukum dari Universitas Hasanuddin, selamat atas capaian ini," ucap Dubes Turki, Askin Asan.
"Saya menyampaikan selamat kepada Bapak Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pertanian Republik Indonesia atas gelar profesor kehormatan di bidang hukum dari Universitas Hasanuddin. Pak Menteri saya berdoa yang terbaik untuk Bapak," ujar Perwakilan IFAD Ivan Cossio Cortes.
"Selamat kepada bapak Profesor Syahrul Yasin Limpo selaku Menteri Pertanian Republik Indonesia yang telah mendapatkan gelar guru besar kehormatan," kata Rektor IPB , Arif Satria.
"Ini adalah sebuah penghargaan yang luar biasa karena saya tahu bahwa beliau memang memiliki tacit knowledge. Memiliki pengetahuan, pengalaman yang sangat berharga yang bisa memberikan sumbangan penting untuk pengetahuan ilmu pengetahuan," ujar Arif Satria. (RO/OL-09)
DI tengah banyak orang berlomba membanggakan diri memasang gelar profesor di depan nama mereka, Rektor UII Yogyakarta Fathul Wahid bersikap sebaliknya.
GONJANG-GANJING soal pengangkatan profesor masih ramai diperbincangkan oleh khalayak akademisi di perguruan tinggi
TENGAH viral soal surat edaran (SE) permintaan Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Fathul Wahid agar gelar profesor yang disandang tidak dituliskan dalam dokumen.
Pendidikan pada dasarnya untuk meningkatkan logika dan ilmu yang bermanfaat. Gelar yang diraih dari pendidikan pun sah saja untuk dibanggakan.
Namanya kini tercatat di MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) sebagai orang yang memiliki gelar akademik dan sertifikat profesi terbanyak di Indonesia dengan nomor rekor 100109.
LEMBAGA Adat Melayu (LAM) Jambi akan memberikan gelar kepada Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor dan istri Lin Nurhayani. Pemberian gelar tersebut akan dilakukan pada Kamis (4/1)
Pihak rektorat universitas justru mengatakan bahwa petisi yang berisikan kritik terhadap Jokowi tersebut, tidak mewakili kampus
FORUM Rektor Indonesia (FRI) akan menggelar Deklarasi Pemilu Damai di Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Sabtu (3/2) malam,
Fenomena protes sivitas akademika kampus di Tanah Air merupakan bentuk mosi tidak percaya kelompok menengah terdidik terhadap rezim penguasa.
FORUM guru besar, dan dosen Universitas Hasanuddin (Unhas) di Makassar, Sulawesi Selatan meminta agar Presiden Joko Widodo dan jajarannya tetap berada pada koridor demokrasi yang benar.
Forum Guru Besar dan dosen Unhas menyatakan sikap kritiknya untuk Jokowi
Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (Unhas), Profesor Dr. Abrar Saleng, dipercayakan sebagai salah satu panelis debat Calon Wakil Presiden (Cawapres) kedua Pilpres 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved