Guru dan Orang Tua Diminta Awasi Ketat Pelaksanaan PTM 100

JURU Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyatakan, saat ini kasus Covid-19 varian Omikron di Indonesia mayoritas masih berasal dari pelaku perjalanan luar negeri. Sedangkan beberapa kasus yang ditemukan di komunitas telah ditangani dengan perawatan yang dibutuhkan.

"Selain atas pertimbangan tersebut, dan berbagai pertimbangan kondisi kasus nasional yang tergolong cukup terkendali maupun kesiapan unsur pendidikan dan simulasi yang telah dilakukan maka keputusan PTM dengan kapasitas penuh tetap dijalankan," kata Wiku dalam keterangan pers Selasa (4/1)

Menurutnya, demi menjaga kedisiplinan selama proses belajar mengajar maka unsur pendidikan baik guru maupun orang tua murid didorong menjadi unsur Satgas protokol kesehatan 3M pada masing-masing daerah.

"Tentunya terus berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 di tingkat kabupaten kota masing-masing," ujarnya

Sebagaimana diketahui, kegiatan pembelajaran tatap muka di sekolah dengan melibatkan siswa sebanyak 100% mulai dilaksanakan pada semester kedua tahun ajaran 2021/2022.

Aturan tersebut dituangkan dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri tentang Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19.

Dengan keluarnya beleid tersebut, sekolah-sekolah bisa menyelenggarakan PTM kepada seluruh murid dengan tetap mengedepankan kesehatan dan keselamatan warga sekolah sebagai prioritas utama. (OL-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Ghani Nurcahyadi