Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) mengatakan masyarakat dapat menyaksikan hari tanpa bayangan matahari saat tengah hari di Indonesia yang terjadi antara 6 September hingga 21 Oktober 2021.
"Ketika posisi matahari berada di atas Indonesia, tidak ada bayangan yang terbentuk oleh benda tegak tak berongga saat tengah hari, sehingga fenomena ini dapat disebut sebagai hari tanpa bayangan matahari," kata peneliti Pusat Sains dan Antariksa Lapan Andi Pangerang dalam keterangan di Jakarta, Sabtu (28/8).
Di Jakarta, hari tanpa bayangan matahari dapat diamati pada 9 Oktober 2021 pukul 11.39 WIB.
Andi menuturkan Indonesia terbentang dari 6 derajat Lintang Utara hingga 11 derajat Lintang Selatan dan dibelah oleh garis khatulistiwa. Dengan lokasi geografis itu, matahari akan berada di atas Indonesia dua kali setahun, yang pertama sudah terjadi sejak akhir Februari hingga awal April 2021, sedangkan yang kedua akan terjadi antara tanggal 6 September hingga 21 Oktober 2021.
Ia mengatakan fenomena hari tanpa bayangan matahari selalu terjadi dua kali setahun untuk kota-kota atau wilayah yang terletak di antara dua garis, yakni Garis Balik Utara (Tropic of Cancer; 23,4 derajat Lintang Utara) dan Garis Balik Selatan (Tropic of Capricorn; 23,4 derajat Lintang Selatan).
Sementara itu, lanjut Andi, untuk kota-kota yang terletak tepat di Garis Balik Utara dan Garis Balik Selatan hanya akan mengalami hari tanpa bayangan matahari sekali dalam setahun, yakni ketika Solstis Juni untuk Garis Balik Utara maupun Solstis Desember untuk Garis Balik Selatan.
Di luar ketiga wilayah tersebut, matahari tidak akan berada di zenit ketika tengah hari sepanjang tahun, melainkan agak condong ke selatan untuk belahan bumi utara maupun agak condong ke utara untuk belahan bumi selatan.
Andi menuturkan cara paling sederhana bagi masyarakat bisa mengamati detik-detik tanpa bayangan adalah dengan menggunakan benda tegak seperti tongkat atau spidol atau benda lain yang bisa diberdirikan. Letakkan benda itu di permukaan yang rata dan kemudian amati sesuai dengan jam yang telah ditentukan. (Ant/OL-12)
Fenomena alam ini menarik banyak wisatawan yang beruntung berada di Dieng, sehingga mereka dapat menyaksikan langsung embun beku tersebut.
Fenomena Aurora, yang dikenal sebagai Northern Lights atau Aurora Borealis, telah terjadi di sebagian negara di wilayah Eropa hingga Amerika Serikat.
Gerhana matahari total adalah salah satu fenomena alam yang paling memukau dan memikat perhatian manusia sepanjang sejarah
Gerhana matahari total adalah salah satu fenomena alam yang paling menakjubkan dan langka. Saat terjadi, langit siang tiba-tiba menjadi gelap gulita
GERHANA bulan sebagian (GBS) diprediksi akan terjadi pada besok, Minggu, 29 Oktober 2023. Jam berapa gerhana ini bisa disaksikan oleh masyarakat Indonesia?
Ggerhana bulan sebagian tersebut diprediksi terjadi pada Minggu (29/10) dini hari atau bertepatan dengan 14 Rabiulakhir 1445 Hijriah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved