Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PALANG Merah Indonesia (PMI) mengimbau semua pihak mewaspadai potensi klaster baru penyebaran covid-19. Hal itu mengingat sebagian sekolah di zona hijau sudah mulai efektif melakukan pembelajaran tatap muka. Meski di zona hijau, risiko penularan masih perlu terus diwaspadai.
"Sepanjang masih ada kemunculan kasus di mana pun, itu artinya risiko terbuka bagi penularan virus," ungkap Sekretaris Jenderal PMI Sudirman Said melalui keterangan pers yang diterima, Jumat (17/7).
Sudirman mengatakan aktivitas belajar di sekolah tatap muka meski berlaku di zona hijau tetap harus dipikirkan risikonya.
Baca juga: Awas, Lingkungan Kerja Jadi Klaster Penularan Covid-19
Pasalnya, jika penambahan kasus positif masih ada, peluang risiko penularan sulit dihindari. Hal itu seperti yang terjadi pada klaster Sekolah Calon Perwira (Secapa) Angkatan Darat (AD) Bandung, Jawa Barat.
PMI juga mengimbau agar semua pihak mencermati terus perkembangan penularan virus secara global. Pasalnya, kini berkembang penelitian yang menyatakan ada kemungkinan penyebaran covid-19 melalui udara (airborne).
Sudirman mengatakan risiko penyebaran virus makin tinggi namun kewaspadaan masyarakat tampak makin menurun. Di Jakarta, ujarnya, laju penyebaran virus sudah sempat menurun dan stabil namun kini cenderung naik kembali.
Tren kenaikan penyebaran covid-19 itu diduga lantaran penularan lokal dan interaksi dengan warga wilayah lain yang masih tinggi angka wabahnya.
"Kita perlu bangkitkan kembali solidaritas warga untuk saling mengingatkan, saling menjaga. Ada rumusan outbreak anywhere is outbreak everywhere. Artinya, kalau ada penyebaran kasus di Bandung, Surabaya, Semarang, dan lain-lain. Itu artinya selalu ada risiko penyebaran di tempat-tempat lain," jelasnya.(OL-5)
Berdasarkan pedoman yang ada, covid-19 baru dianggap sebagai ancaman jika jumlah atlet yang tertular mencapai 5% dari total seluruh atlet dalam periode tujuh hari.
Sebanyak enam atlet dinyatakan positif Covid-19 dalam waktu kurang dari satu minggu penyelenggaraan Olimpiade Paris 2024.
Lima dari enam atlet di Olimpiade Paris 2024 yang dinyatakan positif covid-19 merupakan atlet polo air Australia, dan satu merupakan atlet renang Inggris.
Kondisi ekonomi yang penuh ketidakpastian itu lantas berdampak krisis di berbagai negara.
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
Menurut WHO, model kerja dari rumah dapat menciptakan kondisi berbahaya, yakni berdampak buruk bagi kesehatan karyawan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved