Cincin Milik Tupac Shakur Terjual Seharga Rp15 Miliar

CINCIN berbentuk mahkota bertahtakan emas, rubi, dan berlian yang pernah dipakai rapper Tupac Shakur di penampilan terakhirnya terjual seharga US$1 juta (sekitar Rp15 miliar) di sebuah lelang di New York, Selasa (25/7).

Harga itu jauh dari perkiraan rumah lelang Sotheby's yang memperkirakan cincin itu akan terjual antara US$200 ribu dan US$300 ribu.

Cincin itu pun menjadi artefak hip-hop termahal yang pernah terjual sepanjang sejarah.

Baca juga: Tulang Kerangka Dinosaurus Kembali akan Dilelang di Sotheby's, New York.

Rapper kelahiran New York itu mengenakan cincin tesebut di penampilan pamungkasnya di ajang MTV Video Music Awards pada 4 September 1996.

Shakur kemudian tewas ditembak orang tidak dikenal di Las Vegas, beberapa hari kemudian, tepatnya pada 13 September. Rapper itu tewas di usia 25 tahun.

Shakur, yang lagu hitsnya mencakup California Love, mendesain cincin itu selama beberapa bulan.

Baca juga: Sepasang Lukisan Rembrandt Terjual Rp212 Miliar

Dia mendesain cincin itu bersama neneknya Yassmyn Fula, yang kemudian menjualnya lewat Sotheby's.

Shakur mendesain cincin itu berdasarkan manifesto politik filsuf Italia dari abad ke-16 Niccolo Machiavelli, yang dibacanya ketika dipenjara atas dakwaan kekerasan seksual.

Dia mendesain mahkota di cincin itu berdasarkan mahkota raja-raja kuno Eropa.

Cincin itu bertuliskan Pac & Dada 1996, mengacu pada kekasih Shakur, Kidada Jones.

Shakur dipandang sebagai rapper terhebat sepanjang masa dan berhasil menjual sebanyak 75 juta kopi.

Dia merupakan figur pusat di skena hip-hop West Coast di Los Angeles, yang berseteru dengan rapper East Coast di New York.

Pembunuh Shakur tidak pernah tertangkap dan teori mengenai siapa yang bertanggung jawab banyak beredar.

Enam bulan pascapembunuhan Shakur, rapper East Coast Christopher 'The Notorious BIG' Wallace tewas ditembak.

Banyak yang beranggapan tewasnya kedua rapper itu merupakan bagian dari rivalitas antara label musim keduanya, Death Row dan Bad Boy Entertainment. (AFP/Z-1)