Ravi VIXX Palsukan Dokumen Kesehatan demi Tunda Wamil

RAPPER Korea Selatan Ravi telah mengumumkan keluar dari band K-pop VIXX. Berita kepergiannya dari band datang setelah dia dikepung oleh tuduhan mencoba menghindari wajib militer dengan memberikan dokumen medis palsu yang menyatakan bahwa dia menderita epilepsi.

Rapper itu telah terbukti menghindari dinas militer dan jaksa menuntut hukuman penjara dua tahun.

Setelah berita tersebut tersiar, bintang K-pop itu mengeluarkan pernyataan yang berbunyi, 

Baca juga: Wamil, J-Hope akan Gabung Angkatan Darat

“Halo, ini Ravi. Pertama-tama, saya ingin meminta maaf kepada semua orang yang telah dirugikan dan terluka karena dari kesalahan saya.”

Sambil menyatakan bahwa dia menderita epilepsi di masa lalu, dia mengakui, "Saya menunda wajib militer saya."

Baca juga:Jin BTS Berlibur Setelah 100 Hari Wamil

Pria berusia 30 tahun itu melanjutkan dengan menambahkan, "Saya sangat ingin menunda dinas militer saya. Dengan putus asa, saya membuat keputusan yang bodoh, dan ketika kekhawatiran saya tentang perusahaan dan masalah kontrak diselesaikan, saya secara sukarela mendaftar untuk wajib militer terlebih khusus layanan publik dan menjalankan tugas saya sejak Oktober tahun lalu."

Dia melanjutkan, "Saya ingin meminta maaf dengan tulus kepada pasien epilepsi dan keluarga mereka yang pasti telah terluka oleh keputusan salah yang dibenarkan oleh diri saya sendiri yang saya buat dalam proses ini bersama dengan semua orang yang diminta untuk melayani yang dengan rajin menjalankan tugas mereka bahkan pada saat ini. Selanjutnya, saya dengan tulus meminta maaf kepada semua orang yang terluka oleh saya dan kepada para penggemar yang dengan penuh semangat mendukung hidup saya di luar keberadaan saya sebagai artis karena membuat Anda semua mengalami perasaan bahwa waktu yang kita habiskan bersama ditolak dan berantakan. Saya ingin menjadi seseorang yang bisa kalian banggakan, tapi saya tidak punya alasan untuk menunjukkan sisi diri yang memalukan. Dibandingkan dengan perasaan berharga semua orang yang dikembangkan dengan tulus dalam jangka waktu yang lama, saya pikir saya sangat kurang."

"Terakhir, saya memutuskan untuk meninggalkan VIXX sehingga tidak ada kerugian lebih lanjut yang akan diberikan kepada anggota tim yang dirugikan karena kesalahan saya. Saya dengan tulus berterima kasih kepada semua anggota yang telah bersama saya selama 11 tahun, dan saya merasa menyesal melebihi kata-kata. Saya dengan tulus berharap bahwa tidak akan ada lagi kerugian yang disebabkan oleh upaya berharga para anggota karena saya. Saya pikir saya adalah orang yang banyak kekurangan dan masih harus banyak belajar. Saya pikir itu adalah tanggung jawab saya. untuk mengambil semua kritik atas kejadian ini. Semakin Anda memarahi saya, semakin saya akan bertobat dan belajar darinya. Saya tahu betul bahwa kata-kata permintaan maaf saya yang sederhana tidak membuat kesalahan saya hilang. Saya akan terus belajar dan bekerja keras agar saya bisa hidup sebagai orang yang lebih baik dengan merenungkan momen ini tanpa melupakannya. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya," tutupnya.

Agensi VIXX, Jellyfish mengatakan dalam pernyataan yang dilansir Soompi, "Setelah diskusi yang cermat antara Ravi dan agensi, diputuskan bahwa dia akan meninggalkan tim mulai hari ini." 

“Kami sangat meminta maaf karena telah menimbulkan masalah bagi para penggemar yang mendukung VIXX," tambahnya.

Menurut laporan, vonis hukuman penjara Ravi akan segera keluar. Jellyfish Entertainment, di sisi lain telah mengkonfirmasi bahwa Ravi tidak akan menjadi bagian dari VIXX lagi. (Z-10)