Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
MUSISI asal Skotlandia Nina Nesbitt, akhir pekan lalu, merilis album terbarunya Alskar, melalui Cooking Vinyl.
Nesbitt, baru-baru ini, menjadi musisi pembuka dua konser stadium Coldplay di Glasgow, Skotlandia dan ia turut diajak Chris Martin untuk menyanyikan lagu Let Somebody Go.
Nesbitt, yang telah mengumpulkan lebih dari setengah miliar stream sebagai musisi independen, berbagi, "Alskar adalah sebuah karya tentang cinta dan segala bentuknya, baik itu dalam hubunganku dengan pasangan, keluarga, teman, ataupun diri sendiri. Aku sangat menyukai dinamika album ini. Album ini memiliki nuansa Swedia, karena aku berkolaborasi dengan banyak idolaku dari kancah dunia musik pop di sana. Tapi album ini juga memiliki elemen Skotlandia - tentang cerita dan legenda lokal - yang mempengaruhi separuh album ini."
Baca juga: Nina Nesbitt Rilis Single Pressure Makes Diamonds
Seperti yang telah kita dengar dari sejumlah single sebelumnya seperti When You Lose Someone dan Pressure Makes Diamonds, Alskar dengan penuh percaya diri mengalir secara effortless — mulai dari penulisan lagu yang penuh kejujuran dan emosi hingga nuansa pop modern yang memukau.
Single andalan dari album ini, I Should Be A Bird, penuh dengan nuansa introspektif dan alunan melodi gitar akustik, cocok untuk menangani emosi rumit seseorang yang penuh empati dan berjuang menetapkan batasan ketika orang-orang yang dekat dengan dirinya sedang mengalami kesulitan.
"Reaksi pertama aku adalah membantu mereka melewatinya, tetapi terkadang kita bisa memperburuk situasi dengan terlalu banyak ada di sana untuk mereka," cerita Nesbitt.
Single ini juga dirilis bersamaan dengan video klip yang direkam di alam indah terbuka di Brecon Beacon dan Wolf James.
Proses pembuatan album ini dimulai pada musim panas 2019 ketika Nesbitt pergi ke Swedia untuk mengunjungi neneknya. Di sana, ia mendapatkan kesempatan untuk berkolaborasi dengan berbagai talenta di industri musik Swedia seperti Elvira Anderfjard (dikenal melalui remixnya untuk lagu-lagu Taylor Swift) serta Jack & Coke (Tove Lo, Carly Rae Jepsen).
Dua latar belakang kultur keluarga Nesbitt juga masuk dalam album ini. Lagu Gaol (Bahasa Scottish-Gaelic yang artinya cinta) adalah kumpulan rekaman suara dari para penggemar Nina yang berisi ucapan "Aku cinta kamu" dalam berbagai bahasa mulai dari Estonia sampai Korea, sedangkan lagu Alskar sendiri membawa nuansa musik khas Sigur Ros dan Aurora.
Ada banyak lagu baru yang dapat menarik perhatian para penggemar Nesbitt di sepanjang album, termasuk lagu cinta hedonistik Teenage Chemistry dan Limited Edition dengan nuansa pop yang playful.
Nesbitt tidak terdengar ragu sama sekali untuk menghadapi berbagai masalah secara langsung. Seperti dalam lagu Older Guys, saat Nesbitt menilai kembali apa arti cinta yang berbeda dengan pemahamannya dulu.
Nesbitt menulis semua dari 12 lagu yang ditampilkan di Alskar dan juga mendapatkan kredit dari segi produksi musik.
Kolaborator lain yang ikut memiliki andil di album ini termasuk berbagai penulis lagu papan atas seperti Dan Wilson (Someone Like You milik Adele) dan mixer peraih Grammy, Manon Grandjean (Stormzy, Dave).
Nesbitt meraih sukses besar untuk albumnya pada 2019, The Sun Will Come Up, The Seasons Will Change, yang membawanya ke panggung musik global dan meraih pujian hangat dan dukungan dari Taylor Swift, yang menyebut namanya di pidato kemenangan di acara Billboard Women in Music 2019.
Dengan fanbase yang terus bertumbuh di Asia, Top 10 Streaming Markets Nina di seluruh dunia kini termasuk Indonesia, Filipina, dan Malaysia. (RO/OL-1)
Ddaya tarik terbesar bagi para selebritas Hollywood adalah cabang olahraga senam artistik.
Snoop Dogg akan membawa obor Olimpiade melalui jalan Saint-Denis di utara Paris, tempat Stadion Olimpiade Stade de France pada Jumat (26/7).
Beberapa selebriti Indonesia harus berhadapan dengan hukum atas berbagai kasus, mulai dari korupsi hingga narkoba dan KDRT.
Adele, penyanyi terkenal asal Inggris, akan mengambil istirahat panjang dari dunia musik setelah menyelesaikan residensi 10 hari di Muenchen.
SEAN “Diddy” Combs telah kehilangan gelar kehormatan dari Universitas Howard imbas dari kasus kekerasan terhadap mantan pacarnya, Cassie.
Secara garis keturunan, Kelly Osbourne harus mewaspadai kanker. Pasalnya, sang ibu, Sharon Osbourne, diketahui didiagnosa kanker pada era 2000-an.
Pengaruh musikal dari Stevie Ray Vaughan dan John Mayer juga mempunyai efek pada gaya penulisan lagunya.
Solois dan anggota grup SHINee, Key, mengumumkan akan segera merilis album terbaru dalam bahasa Korea selama konser solo perdananya, "2024 Keyland On: And On," di Jakarta.
Taylor Swift luncurkan single I Can Do It with a Broken Heart dari album The Tortured Poets Department.
Di kampusnya di New York, Azel juga mengasah kemampuannya sebagai produser dan penulis lagu.
Patras terinspirasi dari band-band seperti The Killers, The Smiths, The Cure, dan juga Slowdive.
Berisi delapan lagu, album yang diproduseri Petra Sihombing dan Rendy Pandugo itu berjudul Sialnya, Hidup Harus Terus Berjalan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved