Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRODUK baja PT Gunung Raja Paksi Tbk, (GRP) kembali mendapat pengakuan dunia internasional. Setelah sebelumnya melakukan ekspor ke Amerika Serikat (AS) senilai US$1 juta , produk baja buatan dalam negeri ini berhasil menembus pasar ekpor ke New Zealand. Di negara ini GRP dipercaya menyuplai baja struktural untuk Projek Rumash Sakit Denudin di New Zealand.
Pelepasan ekspor tersebut dihadiri Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan sejumlah pejabat terkait lain.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan pemerintah dalam mengembangkan industri baja nasional selama ini, sehingga PT Gunung Raja Paksi Tbk bisa terus maju dan berkembang,” kata Presiden Direktur PT GRP Abednedju Giovano Warani Sangkaeng dalam pelepasan ekspor yang berlangsung di Cikarang, Jawa Barat, Selasa (26/7).
Selain untuk rumah sakit, ekspor produk baja GRP juga diperuntukkan bagi proyek pembangunan University of Auckland, Bandara Auckland, Gedung Spark, Woolworths, IKEA, Bowen, Pusat Perbelanjaan Westfield, dan beberapa gedung lain di Auckland.
Bahkan untuk fasilitas umum di negara itu, GRP juga memasok kebutuhan baja untuk pembangunan gedung arsip Pemerintah Wellington dan beberapa gedung di Wellington, Jembatan Wimakarrie di Christchurch, arena Olahraga Christchurch, dan sejumlah Rumah Sakit, seperti Rumah Sakit Taranaki, Rumah Sakit Christchurch, Rumah Sakit Dunedin dan hampir semua rumah sakit di New Zealand serta proyek Stadion Christchurch.
Menurut Argo, panggilan akrabnya, New Zealand dan Australia merupakan salah satu negara yang telah konsep Green Building untuk produk-produk impornya. Total ekspor yang sekarang ini sebanyak 3,800 MT dengan nilai kurang lebih US$ 4 juta
Di samping itu juga telah diakui oleh negara lain dengan mendapatkan Deklarasi Produk Lingkungan (EPD) berdasarkan international standards on Life Cycle Assessment (ISO 14040 : 2006 dan ISO 14044 : 2006). Mendapatkan sertifikasi EPD Southeast Asia atau EPD Australia, yang diakui oleh Green Building Council of Australia (GBCA) dan Infrastructure Sustainability Council of Australia (ISCA).
Di sisi lain, lanjutnya, selama ini GRP juga memandang penting untuk menjaga stabilitas lingkungan dalam upayanya mengurangi dampak pemanasan global. Salah satu program ini adalah menanamkan berbagai macam tanaman di seluruh area agar sirkulasi udara di kawasan Gunung Raja Paksi (GRP) tetap berjalan baik serta menyiapkan lahan sebagai daerah resapan air untuk mencegah banjir.
Argo menyadari industri baja memiliki peran strategis sebagai “mother of industries” yang berproduksi untuk memenuhi kebutuhan dan perkembangan sektor industri yang lainnya diantaranya adalah sektor konstruksi, alat transportasi, alat berat elektronik dan lain-lain.
Industri baja juga merupakan salah satu komoditas unggulan dalam ekspor nonmigas yang menempati urutan ke 3 dengan total ekspor besi dan baja mencapai US$276 juta pada tahun 2021.
“Perusahaan terus meningkatkan kualitas dan kuantitas produk dan berkomitment untuk terus meningkatkan volume ekspor baja, target perusahaan untuk pencapaian ekspor ditahun 2022 adalah sebesar 20% dimana pada tahun 2021 total baru mencapai 5%,” tutup Argo.
Sementara, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan memberi apresiasi kepada pimpinan PT Gunung Raja Paksi Tbk, yang terus bekerja keras meningkatkan ekspor produk baja Indonesia dan menjadi salah satu produsen baja terbesar nasional dan eksportir yang membanggakan. Apalagi, lanjutnya, memang tidak mudah ekspor ke New Zealand.
"Saya tahu New Zealand sangat ketat, tidak ada toleransi apapun. Kalau berhasik tembus ke pasar Australia dan New Zealand, brarti PT Gunung Raja Paksi bisa ekspor ke seluruh dunia. Ini harus kita dukung," tegas Zulkifli. (RO/OL-13)
Baca Juga: Kemendag Turut Lepas Ekspor 18 Ton Kopi Subang ke Arab Saudi
Baca Juga: Pemasangan Solar Panel, GGRP Gandeng Total Energies
Gunung Raja Paksi Tbk (GRP) selaku produsen baja nasional berkomitmen untuk terus menerapkan prinsip keberlanjutan dalam seluruh aspek kegiatan usaha.
PT Garuda Yamato Steel (GYS) menunjukkan komitmennya memajukan industri konstruksi baja dengan berpartisipasi dalam Seminar Nasional dan Pameran Rantai Pasok Konstruksi Baja.
KEPUTUSAN pemerintah melanjutkan kebijakan harga gas bumi tertentu (HGBT) sebesar US$6 per million british thermal unit (mmbtu) dapat terus menggerus penerimaan negara.
Proyek yang dikerjakan antara lain Tanjung Jati B Unit 5 & 6 (Jawa-4) Coal Fired Steam Power Plant 2 X 1,000 MW di Jepara dan Development of Bekasi Cikarang Cainiao Smart Logistic Warehouse Project.
PEMERINTAH akan mendorong transformasi industri manufaktur dari bernilai tambah rendah menjadi bernilai tambah tinggi.
Pengawas Lingkungan Hidup melakukan pemeriksaan terhadap PT Indoaluminium Intikarsa Industri (III) di bidang penggilingan aluminium dan PT Lautan Steel Indonesia (LSI)
KOREA Selatan memiliki persoalan pada negara yang cukup serius yaitu mengenai jumlah populasi warganya. Jumlah penduduk Korsel mengalami penyusutan tajam akibat menurunnya angka kelahiran
Kemenperin mengungkapkan bahwa indeks kepercayaan industri (IKI) pada Juli 2024 berada di angka 52,4. Hal tersebut menandakan IKI pada Juli 2024 ini melambat sebesar 0,10 poin
BPP HIPMI Banom Womenpreneur menggelar konferensi pertamanya yang berfokus pada hilirisasi industri sebagai langkah menuju Indonesia Emas
JURU Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arief mengungkapkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh positif dengan pertumbuhan di triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen
Situasi perekonomian dalam negeri masih terancam krisis perlu diperhatikan. Industri dalam negeri saat ini dalam kondisi yang tidak baik-baik saja, seperti penutupan pabrik
INDONESIA memiliki potensi geotermal terbesar di dunia, diperkirakan mencapai 24 gigawatt (GW). Namun hanya sekitar 10% dari kapasitas yang saat ini dimanfaatkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved