Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
OTORITAS Jasa Keuangan (OJK) meluncurkan OJK Suptech Integrated Data Analytics (OSIDA) yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas pengawasan. Sistem terintegrasi itu juga merupakan tindak lanjut dari Peta Jalan Pengembangan Perbankan 2020-2025.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Heru Kristiyana mengatakan, OSIDA merupakan inisiatif pengawasan perbankan untuk membangun konsep pelaksanaan pengawasan kedepan yang inovatif dan game changer di luar dari hal-hal yang biasa dilakukan selama ini.
"Dengan adanya OSIDA, otomasi data analytics yang selama ini mayoritas masih di area descriptive analytics, bergerak dan mencakup otomasi di area diagnostic, predictive, dan prescriptive analytics yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan pengawasan offsite maupun pemeriksaan onsite," kata Heru dalam Peluncuran OSIDA, Selasa (29/3).
OSIDA merupakan Supervisory Technology (Suptech) yang berfokus pada otomasi analisis data laporan Industri Jasa Keuangan (IJK) untuk mendeteksi sinyal early warning dan compliance check.
Itu diharapkan dapat mendeteksi anomali sebagai indikasi awal kelemahan governance pada aktivitas bisnis bank, potensi fraud, manipulasi data, dan ketidakpatuhan pada ketentuan. OSIDA turut membantu pengawas agar dapat melakukan intervensi dan supervisory actions lebih dini sebagai langkah antisipatif.
Tersedianya berbagai emerging technologies dan tools seperti Big Data Analytics, Artificial Intelligence/Machine Learning, dan teknologi terkini lainnya, memungkinkan pengawas untuk dapat melakukan data analytics yang lebih komprehensif, visualisasi data yang dinamis, serta analisis prediktif dan diagnostik yang lebih menyeluruh terhadap seluruh populasi data pelaporan industri perbankan di OJK yang telah bersifat granular.
Dengan demikian, di dalam melakukan analisis, pengawas tidak hanya menggunakan metode sampling tetapi dapat melakukan analisis awal secara populasi.
Baca juga: OJK Tuntaskan Transformasi IKNB
Melalui pemanfaatan OSIDA diharapkan dapat lebih fokus pada analisis mendalam, melakukan tindak lanjut atas red-flag yang dihasilkan dalam pengambilan keputusan. Fungsi data analytics OSIDA saat ini mencakup EDW SJK Terintegrasi untuk mengolah data pelaporan BI-Antasena, Big Data Analytics untuk mengolah data pelaporan SLIK, dan Sistem Artificial Intelligence based control for Incompliance and Irregularity (AICII) untuk mengolah data pelaporan BPR melalui APOLO.
Pada implementasi tahap awal, skenario analytics OSIDA masih pada lingkup analisis per individu bank dan industry-wide perbankan. "Mimpi kita selanjutnya adalah ini nanti bisa dilakukan oleh tiga sektor, tinggal satu langkah. Kalau data di pasar modal, kemudian data-data di IKNB bisa disatukan juga di dalam big data," imbuh Heru.
"Iini mimpi selanjutnya akan terwujud bahwa OSIDA itu akan bisa mendeteksi semua permasalahan, kemungkinan fraud yang akan terjadi di tiga sektor. Jadi pasti pengawasan terintegrasi itu akan menjadi lebih baik. Itu mimpi selanjutnya, dan pengembangan ini tidak terlalu lama juga kita bisa wujudkan," tambah Heru.
Hasil olahan OSIDA sudah dapat diakses oleh seluruh Pengawas Bank di Kantor Pusat, Kantor Regional dan Kantor OJK secara langsung melalui PC atau Notebook-nya masing-masing. Penerapan OSIDA merupakan bagian dari pengembangan Suptech yang saat ini semakin intensif dilakukan oleh seluruh otoritas pengawasan industri jasa keuangan di seluruh dunia. (A-2)
MENURUT data terbaru dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai transaksi kripto di Indonesia telah mencapai lebih dari Rp211,1 triliun pada 2024.
Kehadiran OJK diharapkan dapat meningkatkan potensi daerah, terutama mengembangkan UMKM.
Ada hambatan-hambatan yang dialami oleh para usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam memperoleh pinjaman dana kredit usaha rakyat (KUR) dari pemerintah.
OJK berkomitmen terus menjaga aspek perlindungan konsumen. Hal itu dibuktikan dengan penghentian 915 entitas yang didominasi oleh pinjaman online ilegal oleh Satgas Pasti di 2024.
OJK melakukannya melalui kerangka pengaturan, pengawasan, dan perizinan yang lebih terintegrasi
Roadmap tersebut merupakan landasan kebijakan untuk mewujudkan industri BPR dan BPRS yang berintegritas,
Diselenggarakan dengan tema 'Sinergi Memperkuat Ekonomi dan Keuangan Digital serta Inklusif untuk Pertumbuhan yang Berkelanjutan', sejalan dengan arah kebijakan Pemerintah
Pemilik zodiak ini bisa merasakan apa yang orang lain rasakan, sehingga hati mereka sangat mudah tersentuh. Bahkan Pisces juga sangat paham dengan penderitaan orang lain.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan perekonomian digital Indonesia terus berkembang dan akan berkontribusi besar bagi perekonomian dalam negeri.
Virgo adalah sosok yang sangat lembut dan baik hati. Mereka sangat tenang dalam menghadapi masalah. Selain itu Virgo juga merupakan orang yang penurut.
Leo adalah sosok yang sangat tegas. Mereka memiliki jiwa kepemimpinan tinggi, bahkan Leo juga tidak segan terhadap orang lain. Leo bisa beradaptasi dengan lingkungannya dimana pun berada.
Pemilik zodiak ini merupakan sosok yang sangat baik. Bahkan banyak orang akan dekat dan suka saat berada di sampingnya. Cancer ini orangnya sangat teliti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved