Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEMETERIAN Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil melumpuhkan kapal pencuri ikan dari Vietnam di Laut Natuna Utara, Selasa (27/4). Kapal dengan nama KG 5090 TS yang diawaki oleh tiga orang awak kapal Vietnam dikatakan tak berkutik saat ditangkap.
Direktur Pemantauan dan Operasi Armada KKP Pung Nugroho Saksono mengungkapkan, pada awalnya terjadi aksi kejar-kejaran saat penangkapan kapal ikan asing ilegal berbendera Vietnam itu.
Sirene peringatan yang berdengung dan berondongan peluru yang ditembakkan ke udara oleh awak kapal pengawas perikanan KKP sempat tak dihiraukan oleh kapal pencuri ikan itu. Lewat aksi awak kapal pengawas perikanan Hiu 17 dari tim gabungan KKP, akhirnya bisa ditangkap oknum tersebut.
"Dinamika di lapangan dalam pemberantasan illegal fishing ya seperti ini, kasus yang dihadapi aparat tidak selalu mudah," kata Pung dalam keterangannya, Rabu (28/4).
Kapal ilegal dari Vietnam itu dilaporkan sedang dalam proses ad hoc ke Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pontianak untuk proses hukum lebih lanjut.
Pung menegaskan bahwa pihaknya tidak akan berkompromi dengan para pencuri ikan tersebut.
“Setiap jengkal wilayah pengelolaan perikanan ini merupakan aset nasional yang akan kami jaga”, tegasnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal PSDKP Antam Novambar menyampaikan KKP akan menindal tegas terhadap para pencuri ikan akan diambil.
“Sangat jelas, bahkan sudah 26 kapal yang ditenggelamkan selama 2021," ujar Antam.
Antam juga kembali menyoroti penggunaan alat tangkap trawl oleh kapal pencuri ikan tersebut yang berdampak buruk terhadap lingkungan.
Bukan hanya tegas terhadap kapal ikan asing, KKP mengaku terus melakukan operasi penertiban terhadap kapal ikan Indonesia yang melakukan pelanggaran operasional penangkapan ikan. Dua hari sebelumnya (25/4), KKP juga menertibkan satu kapal ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPP-NRI) 711 Laut Natuna Utara.
"Satu unit kapal Indonesia bernama KM. Selat Mandiri telah diamankan di Laut Natuna Utara," tandas Antam. (OL-8)
Kementerian Kelautan dan Perikanan terus mendorong wirausaha muda untuk mengembalikan produk-produk inovatif yang berbasis ekonomi biru (blue economy) di sektor kelautan dan perikanan.
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengungkapkan tingginya angka kematian di kapal perikanan yang diduga terkait dengan kasus perbudakan
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, menyatakan harapannya agar CEO Tesla Inc. dan SpaceX Elon Musk, dapat menyediakan akses internet yang terjangkau
Tim gabungan berhasil menangkap tiga tersangka dan menyelamatkan 125.684 ekor benih lobster dari dua lokasi di Kota Jambi.
Pemerintah Indonesia diminta untuk bersikap lebih tegas saat membahas Pengaturan Pelaksana (PP) Wilayah Tumpang Tindih Yurisdiksi ZEE dan Landas Kontinen (LK) dengan Vietnam.
Pemerintah terus lakukan negoisasi dengan Vietnam terkiat wilayah tumpang tindih ZEE dan landas kontingen
Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman berhasil menarik minat Vietnam untuk berinvestasi di sektor peternakan sapi perah di Indonesia.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman tiba di Hanoi Vietnam pada Rabu (25/7/2024) untuk menghadiri penghormatan terakhir meninggalnya tokoh besar nasional Vietnam Nguyen Phu Trong
Polisi Thailand meningkatkan penyelidikan atas kasus penemuan 6 mayat asing di hotel mewah di Bangkok, menjajaki kemungkinan adanya orang ketujuh yang terlibat.
Enam orang, termasuk dua warga Amerika keturunan Vietnam, ditemukan tewas di dalam kamar hotel mewah di pusat Bangkok. Polisi Thai sedang menyelidiki kemungkinan mereka diracuni.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved