SP BPJSTK Apresiasi Program Baru Jaminan Kehilangan Pekerjaan

GENAP memasuki usia 22  tahun Serikat Pekerja (SP) BPJSTK  mengawal BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) menjalankan tugas dan fungsinya sebagai badan penyelenggara program jaminan sosial bagi pekerja.

Dalam ulang tahun ke-22 SP BPJSTK terasa berbeda karena bersamaan dengan awal kepemimpinan manajemen baru BPJAMSOSTEK periode 2021-2026 yang dipimpin  Anggoro Eko Cahyo sebagai Direktur Utama BPJAMSOSTEK.

Dalam peringatan HUT ke-22 yang digelar di Bogor, Jawa Barat, Ketua Umum SP BPJSTK Tri Chandra Kartika menyatakan dukungan seluruh karyawan kepada manajemen baru BPJAMSOSTEK dalam penyelenggaraan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Pada keterangan pers yang diterima Rabu (28/4), Chandra mengatakan keberadaan SP BPJSTK hingga saat ini merupakan bentuk konkrit dan otentik satu hubungan industrial yang harmonis antara manajemen dan karyawan BPJAMSOSTEK

Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada manajemen BPJAMSOSTEK atas kepedulian yang dicurahkan untuk menjamin ketenangan dalam bekerja di tengah kondisi pandemi dan tantangan yang dihadapi ke depannya.

“Tidak ada kondisi statis dalam satu organisasi, dan hal tersebut jika disikapi dengan positif maka akan menciptakan dorongan yang berguna dalam membuat inovasi agar dapat terus bertahan,” ujar Chandra.

Menurut Chandra, ada tiga hal yang menarik terhadap perubahan yang terjadi di BPJAMSOSTEK akhir-akhir ini, yaitu Kepemimpinan, dukungan pemerintah, dan amanah baru dalam melaksanakan program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

“Hal ini pula yang mendasari tema ulang tahun SP BPJSTK yaitu "Energi Baru Bagi Institusi dan Negeri", karena tiga hal yang disebut merupakan energi baru dalam kacamata pengembangan,” jelasnya

“Dan kita sebagai karyawan pada kondisi seperti saat ini ditantang untuk membuktikan kemampuan yang dimiliki dalam penyelenggaraan jaminan sosial ketenagakerjaan,” tutur Chandra.

Bertepatan dengan perayaan HUT-22, SP BPJSTK memberi donasi dengan membantu sesama melalui penyerahan bantuan sebagai bentuk pondasi kemanusiaan.

Bantuan yang diberikan berupa dana uang tunai sebesar Rp334.694.865 kepada anak yatim piatu dan diserahkan SP BPJSTK tingkat wilayah, Kantor Pusat, hingga Kantor Cabang di area masing-masing. Selain itu, dana sebesar Rp125 juta juga diberikan kepada korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Seluruh dana tersebut merupakan hasil pengumpulan dana dari 11 perwakilan wilayah dan 122 perwakilan kantor cabang seluruh Indonesia,” ujar Chandra.

“Semoga dengan aksi-aksi yang dilaksanakan ini dapat menjadi energi tambahan guna merealisasikan harapan para pekerja Indonesia. Saya mengajak seluruh pengurus dan anggota untuk menorehkan tinta emasnya melalui karya besar yang dapat menjadi pondasi keberlanjutan institusi dan negeri ini,” tambahnya.

Sementara itu bertempat digedung Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Jakarta Salemba, Sony Suharsono Asisten Deputi Wilayah Bidang Kepesertaan selaku Pps.Deputi Direktur BPJAMSOSTEK Wilayah DKI Jakarta hadir bersama pengurus  SP BPJSTK DKI Jakarta dalam rangka peringatan HUT ke-22 SP BPJSTK.

Peringatan HUT ke-22 BPJSTK diisi dengan kegiatan penyerahan santunan kepada panti asuhan, tauziah Ramadhan, nasyid band dari Serikat Pekerja dan sekaligus buka bersama dengan anak-anak yatim piatu.

"Alhamdulillah mudah-mudahan seluruh rangkaian kegiatan yang diprakarsai oleh Serikat Pekerja BPJS Ketenagakerjaan DKI Jakarta hari ini membawa berkah bagi kita semua khususnya bagi institusi BPJAMSOSTEK yang sangat kita cintai dan kita banggakan bersama ini," ujar Sony. (RO/OL-09)