Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TARGET pengembangan Food Estate (FE) Kalimantan Tengah (Kalteng) seluas 30 ribu hektare terus dikejar waktu. Berlokasi di Kabupaten Pulang Pisau seluas 10 ribu hektare dan Kapuas 20 ribu hektare, membuat Kementerian Pertanian, dinas pertanian daerah dan petani bahu-membahu mewujudkan program Presiden RI tersebut.
Seperti yang diketahui, komoditas yang akan dikembangkan meliputi aneka tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan serta perikanan. Daerah yang digadang menjadi lumbung pangan nasional ini mengombinasikan antara sawah yang ditanam padi kemudian di pinggirnya ditanam jeruk, bawang merah dan kelapa.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menjelaskan FE Kalteng merupakan salah satu Program Strategis Nasional 2020-2024 guna membangun lumbung pangan nasional.
Upaya ini dapat menciptakan lapangan kerja di pedesaan, pemberian perlindungan sosial, meningkatkan pendapatan keluarga petani serta memastikan ketahanan pangan nasional.
Pengembangan kawasan FE Kalteng dilakukan dengan teknologi optimalisasi lahan rawa secara intensif guna meningkatkan produksi dan indeks pertanaman (IP). Pengembangan pertanian dilakukan melalui teknologi modern yang sudah ada. Kawasan pengembangan food estate akan dibangun model bisnis korporasi.
Baca juga: KLHK: Permen LHK Nomor 24 Tahun 2020 Jadi Pedoman Food Estate
Sebagai informasi, pengembangan komoditas hortikultura dilakukan pada lahan seluas 473 hektare. Untuk Kabupaten Kapuas dengan luasan 220 hektare akan ditanam jeruk 140 hektare, durian 40 hektare, cabai rawit 20 hektare dan sayuran daun (kangkung dan sawi) 20 hektare. Sementara itu, di Kabupaten Pulang Pisau dengan total areal 253 hektare rencananya akan ditanami durian 110 hektare, kelengkeng 100 hektare, cabai rawit 20 hektare serta sayuran daun (kangkung dan sawi) 23 hektare.
Kasubdit Tanaman Jeruk, Perdu dan Pohon juga selaku Tim Teknis Hortikultura FE Kalteng Siti Bibah Indrajati menyebutkan Desember adalah bulan terakhir pelaksanaan FE Kalteng sehingga pekerjaan harus sudah selesai semua.
“Minggu ke-2 ini benih kelengkeng seluas 100 hektare, durian seluas 150 hektare dan jeruk seluas 140 hektare sudah terdistribusikan termasuk prasarana dan sarana pertanian,” ujar Bibah melalui keterangan tertulisnya, Senin (14/12).
Dirinya menyebutkan langkah selanjutnya guna sukseskan food estate di Kalimantan Tengah adalah memaksimalkan pendampingan kepada para petani.
“Petani di sini sangat antusias dengan program ini. Ketika kami bimbing teknik budidaya pada saat bimtek (bimbingan teknis), mereka mempraktikkan di lahan persis dengan apa yang kami pandu. Ketika kami sentuh dengan sosialisasi kampung durian dalam rangka agrowisata, mereka pun sangat antusias,” paparnya.
Satu hal menarik, hadirnya pengembangan kawasan hortikultura di Kalimantan Tengah ini ternyata menyentuh sisi sosial kebersamaan. Menyadari terdapatnya keterbatasan infrastruktur jalan sejauh lebih dari 5 km ternyata menimbulkan aksi kebersamaan membangun jalan meski dengan usaha yang sangat sederhana.
“Berawal dari kenyataan pengiriman hanya sampai desa sebelah. Bantuan itu tidak sampai ke desa kami. Itu ya karena kondisi lokasi kami yang sulit untuk pengiriman. Kami diinfokan bea angkut untuk berat satu ton Rp80 ribu. Kami berpikir angka tersebut mahal, lantas membawanya pakai apa? Jadilah kami urunan masing-masing Rp5 ribu supaya bisa buat gorong-gorong sepanjang 5 km. Minggu besok kami pastikan selesai,” ujar Rojabin, sang inisiator pembangunan jalan.
Rojabin bercerita awal mulanya banyak warga yang menolak. Meskipun dirinya tidak menyerah, satu per satu warga diberi pencerahan. Sedikit demi sedikit warga mulai tergerak bahkan tidak hanya Rp5 ribu saja, bahkan ada yang memberi hingga Rp100 ribu per orang. Dirinya meyakinkan warga, meski lelah untuk dijalani namun hasilnya nanti akan dinikmati anak cucu kelak.(OL-5)
Menaker Ida Fauziyah mengajak merayakan Idul Adha 2024 dengan semangat kurban yang tidak hanya sebagai ritual, juga sebagai upaya merawat nilai-nilai persaudaraan dan kepedulian sosial.
Solidaritas adalah kekuatan yang muncul dari persatuan dan saling membantu, tanpa memandang perbedaan agama, suku, atau ras.
Pemimpin dunia telah bereaksi terhadap berita kecelakaan helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi di barat laut negara itu, dengan menyatakan keprihatinan dan solidaritas.
Saint Levant membawakan lagu Deira yang judulnya diambil dari nama hotel yang dibangun orangtuanya di Gaza, Palestina, dan kini sudah hancur.
Kegiatan ini sebagai bagian dari upaya panitia untuk berbagi kebaikan dan menunjukkan semangat toleransi antar umat beragama, terutama dalam bulan suci Ramadan.
Tujuan mulia dari inisiatif Diesel One Solidarity terangkum dalam satu kata yakni solidaritas.
Mentan menyampaikan rasa optimis bahwa pembangunan lumbung pangan di Merauke bisa menjadi inisiatif strategis yang dapat memperkuat ketahanan pangan di Indonesia Timur.
Lamongan miliki lahan jagung seluas 59.540 hektare dengan produktivitas rata-rata 8,4 ton per hektare.
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail menilai rencana Pemprov DKI Jakarta untuk pembangunan food estate atau lumbung pangan di Kepulauan Seribu membutuhkan biaya yang cukup besar.
PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menjelaskan terkait pembangunan lumbung pangan atau food estate di wilayah Kepulauan Seribu pada tahun 2025.
Potensi lahan rawa yang bisa diolah menjadi lahan produktif berdasarkan hitungan pusat data pertanian mencapai 33,4 juta hektare.
PROGRAM Food Estate atau Lumbung Pangan yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut ebagai program gagal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved