Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Pasar keuangan diprediksi masih akan menghadapi volatilitas yang tinggi, pengaruh dari risiko geopolitik yakni pemilihan presiden Amerika Serikat pada November mendatang, eskalasi tensi hubungan Amerika Serikat dan Tiongkok dan Brexit di akhir tahun 2020.
Selain itu pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2020 yang kemungkinan masih akan terkontraksi seperti yang disampaikan oleh Menteri Keuangan RI akhir September lalu.
Head of Wealth Management & Premier Banking Bank Commonwealth Ivan Jaya menjelaskan, langkah yang paling bijak yang dapat dilakukan investor untuk tetap berinvestasi pada situasi seperti ini adalah memastikan bahwa portfolio investasi telah terdiversifikasi dengan baik sesuai dengan profil risiko masing-masing.
"Di tengah ketidakpastian yang tinggi, diversifkasi portofolio investasi dapat menurunkan risiko terhadap investasi,” ujar Ivan, melalui rilis yang diterima, Kamis (8/10).
Ivan menjelaskan, agar dapat berinvestasi dengan nyaman terutama saat pergerakan market bergerak secara volatile, untuk investor yang memiliki profil risiko balanced/berimbang, porsi diversifikasi investasi yang bijak untuk diterapkan adalah di kelas aset saham dan kelas aset pendapatan tetap/obligasi.
Untuk kelas aset saham, lanjut Ivan, investor dapat fokus pada reksa dana dengan strategi investasi big cap/saham berkapitalisasi besar. Underlying dari reksa dana ini umumnya akan lebih baik menghadapi goncangan pergerakan market.
Selain itu, untuk investor dengan profil risiko moderate dapat menempatkan investasinya dengan porsi di reksa dana saham 15%, reksa dana pendapatan tetap atau obligasi 30%, dan reksa dana pasar uang 55%.
Investor dengan profil risiko growth dapat menempatkan investasinya dengan porsi di reksa dana saham 60%, reksa dana pendapatan tetap atau obligasi 20%, dan reksa dana pasar uang 20%.
"Instrumen investasi yang saat ini menarik untuk dilirik adalah obligasi pemerintah yang baru diluncurkan Kementerian Keuangan, ORI018. Pasar obligasi Indonesia saat ini menawarkan tingkat real yield yang cukup atraktif yakni di sekitar 5,5%," kata Ivan.
Besaran itu dia nilai cukup atraktif jika dibandingkan dengan negara emerging market lainnya seperti Thailand di sekitar 1,9% dan Malaysia di kisaran 4,0%.
Obligasi, yang merupakan surat utang yang berisi janji dari penerbit surat utang untuk membayar sejumlah imbalan berupa bunga dalam suatu periode tertentu dan akan melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pembeli surat utang tersebut, memberikan tiga keuntungan bagi investor.
Pertama, investor akan mendapatkan kupon secara berkala, yang tingkat kuponnya biasanya lebih tinggi dari bunga deposito. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi tingkat kupon seperti kredibilitas penerbit, jangka waktu obligasi, tingkat inflasi, tingkat suku bunga acuan, dan sebagainya.
Kedua, berpotensi memperoleh capital gain, jika obligasi tersebut dapat diperdagangkan di pasar sekunder. Ketiga, risiko yang lebih rendah dibandingkan instrumen saham.
Harga obligasi di pasar sekunder cenderung memiliki volatilitas yang lebih rendah dibandingkan dengan instrumen saham. Bahkan untuk obligasi yang diterbitkan pemerintah para pelaku pasar sepakat bahwa instrumen tersebut merupakan instrumen yang bebas risiko alias risk free.
“Obligasi negara dengan tenor pendek menjadi pilihan yang menarik karena relatif tidak mengalami volatilitas,” kata Ivan. (E-1)
Stok lahan matang di empat kota mandiri milik PT Jababeka Tbk (KIJA) akan dijual untuk mencapai target penjualan properti minimal Rp2 triliun pada 2024.
Selain memperhatikan potensi keuntungan dan risiko dalam berinvestasi di pasar modal, keamanan dalam berinvestasi merupakan faktor utama yang penting bagi masyarakat.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat (12/7) ditutup menguat di tengah menurunnya imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS).
INDONESIA memperkenalkan obligasi oranye (Orange Bonds) untuk mendukung terciptanya pemberdayaan dan kesetaraan gender.
Setelah hasil mengejutkan pemilihan parlemen Prancis pada 6 Juli, di mana partai sayap kiri mengungguli sayap kanan ekstrem, saham dan obligasi pemerintah Prancis menghadapi ketidakpastian.
2024 ASEAN-ROK Financial Cooperation Forum dihadiri Pejabat Pemerintah ASEAN, Bank Dunia (World Bank), Asian Development Bank (ADB), dan ASEAN+3 Macroeconomic Research Office.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved