Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
EMAS berjangka turun tipis pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB) setelah selama dua hari berturut-turut naik meskipun Federal Reserve AS memegang janjinya untuk meringankan rasa sakit ekonomi dari pandemi virus korona yang meningkatkan daya tarik safe-haven logam mulia.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, turun US$1,2 atau 0,07% menjadi ditutup pada US$1.720,70 per ounce. Boleh jadi para investor merealisasi keuntungan mereka dari kenaikan di dua sesi sebelumnya.
Emas berjangka naik US$16,8 atau 0,99%n menjadi US$1.721,9 pada perdagangan Selasa (9/6/2020), setelah melonjak US$22,1 atau 1,31% menjadi US$1.705,10 pada Senin (8/6).
"(Emas) mencapai tertinggi harian setelah pernyataan FOMC, yang melukiskan gambaran yang cukup suram bagi ekonomi AS, meskipun tidak terduga," kata analis senior Kitco Metals Jim Wyckoff.
"Kami tidak melihat kabar baik keluar dari pernyataan FOMC dan kami memang melihat bahwa suku bunga akan tetap pada tingkat yang sama, yang sangat rendah, hingga 2022 - dan itu mungkin sedikit ramah untuk pasar emas."
Baca juga: Minyak Naik Ketika Persediaan AS Capai Rekor Tertinggi
The Fed mengulangi janjinya untuk melanjutkan dukungan luar biasa bagi perekonomian ketika para pembuat kebijakan memproyeksikan penurunan 6,5% dalam produk domestik bruto tahun ini dan tingkat pengangguran 9,3% pada akhir tahun.
Di Wall Street, indeks utama seperti S&P 500 dan Dow Jones Industrial Average negatif, sementara dolar merosot ke posisi terendah baru tiga bulan terhadap mata uang utama lainnya memberikan dukungan terhadap emas.
Langkah-langkah stimulus besar cenderung mendukung emas, yang sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.
"Orang-orang menggunakan emas sebagai aset safe-haven dan juga banyak yang percaya bahwa inflasi akan naik di kuartal mendatang," kata Phil Streible, kepala strategi pasar di Blue Line Futures di Chicago.
Goldman Sachs memperkirakan emas akan mencapai US$1.800 per ounce pada basis 12 bulan dan risiko ekor dari inflasi di atas target sebagai pendorong potensial untuk harga naik di atas US$2.000.
Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Juli naik 0,2% atau 0,01%, menjadi ditutup pada US$17,796 per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli jatuh US$14,6 atau 1,7%, menjadi menetap pada US$846 per ounce. (A-2)
Sinyal pemangkasan suku bunga The Fed dalam waktu dekat menjadi perhatian bagi Bank Indonesia.
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (31/7) sore ditutup menguat di tengah pelaku pasar bersikap wait and see terhadap kebijakan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed).
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (31/7) ditutup menguat saat pasar menunggu kebijakan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) atau Fed Funds Rate.
IHSG dibuka menguat 59,46 poin atau 0,85% ke posisi 7.030,20. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 12,33 poin atau 1,41% ke posisi 883,75.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (30/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia. IHSG ditutup melemah 47,04 poin.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (30/7) ditutup merosot menjelang pengumuman hasil rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) AS.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) melesat signifikan yakni sebesar Rp21.000 per gram, pada Kamis (1/8). Dengan penaikan itu, harga emas Antam kini menjadi Rp1.433.000 per gram.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia, Rabu (31/7) pagi, naik Rp12.000 per gram, sehingga menjadi Rp1.412.000 per gram.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia, Selasa (30/7) pagi, turun sebesar Rp2.000 per gram, sehingga menjadi Rp1.400.000 per gram
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia, Sabtu (27/7) pagi, naik Rp10.000 per gram, sehingga menjadi Rp1.396.000 per gram.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia, Jumat (26/7) pagi, turun sebesar Rp14.000 menjadi Rp1.386.000 per gram.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang dipantau dari laman Logam Mulia, Kamis (25/7) pagi, turun sebesar Rp6.000 per gram, sehingga menjadi Rp1.400.000 per gram.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved