Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Ratusan jam dinding memenuhi ruang tamu apartemen milik Werner Stechbarth di Muenchen, Jerman. Jumlahnya sebanyak 366 buah. Semua itu ia peroleh dari perjalanannya keliling dunia sewaktu masih bekerja di maskapai Lutfhansa.
Pria pensiunan berusia 76 tahun itu kini sibuk menyesuaikan setiap penunjuk waktunya secara manual. Maklum, peralihan tahunan ke waktu musim panas di Eropa bakal sedikit berubah pada Minggu pagi, ketika jam di benua itu akan maju satu jam.
“Saya memulainya satu atau dua minggu sebelumnya dan melanjutkannya setelah jam berganti, bebas stres,” kata Stechbarth kepada AFP, sambil duduk di ruang tamunya. Tiap penunjuk waktu disetel ke waktu yang sedikit berbeda agar tidak terjadi secara serempak pada puncak setiap jam.
Baca juga : Kronologi Arnold Schwarzenegger Tertahan Imigrasi Jerman karena Arloji
Koleksinya tidak hanya mencakup jam mekanis klasik tetapi juga beberapa model digital dengan tampilan LED. Meski begitu, ruangan itu juga dipenuhi suara detak dan peluit burung kukuk yang sesekali terdengar.
Sebagai koki untuk maskapai nasional Jerman Lufthansa, Stechbarth memiliki akses terhadap tiket pesawat murah, yang ia gunakan untuk berkeliling dunia mengumpulkan jam-jam tersebut.
“Yang pertama dari Meksiko, saya membawanya pada tahun 1975. Itu adalah ide ibu saya,” katanya sambil menunjuk sebuah jam dinding yang ditempatkan di dekat jendela.
Baca juga : Pilot Lufthansa Terima Kenaikan Gaji 18% Sesuai Inflasi
Setiap jam hadir dengan ceritanya sendiri. Stechbarth teringat bagaimana dia lupa mengeluarkan baterai dari suvenir yang dia bawa dari Tunisia. “Anda bisa bayangkan apa yang dipikirkan pihak keamanan di bandara ketika mereka mendengar detak di koper saya,” ujarnya sambil tertawa. Stechbarth ketinggalan pesawat tetapi akhirnya diizinkan kembali ke Muenchen dengan membawa jam koleksinya.
Pensiunan tersebut sekarang lebih jarang bepergian tetapi masih berbelanja jam secara online atau di toko barang antik setempat.
Tujuan awal Stechbarth untuk memiliki jam setiap hari sepanjang tahun – target 366 untuk tahun kabisat seperti 2024 – telah tercapai sejak lama. Sebagian dari dari koleksinya kini disimpan di ruang bawah tanah.
Stechbarth sendiri selalu mengenakan sebuah jam tangan di kedua pergelangan tangan dan satu lagi yang digantungkan di lehernya, namun tetap saja selalu terlambat. “Dulu kalau saya kerja, saya selalu tepat waktu. Sekarang kalau jam enam atau tujuh, bagi saya sama saja,” ujarnya tertawa.
Saat hari semakin siang, ia akan duduk di kursi goyang, mematikan televisi, dan mendengarkan detak jam. Menjelang malam, Stechbarth biasanya pergi ke kamar tidurnya yang telah ia lengkapi secara sederhana dengan dua buah jam koleksinya. (AFP/M-3)
Biasanya yang memiliki motor 2 tak adalah seorang penghobi atau kolektor. Tetapi tak banyak motor 2 tak juga digunakan oleh mereka untuk keperluan sehari-hari.
"Jika ayah saya (seniman Albert Uderzo) memberikan lukisan itu pada seseorang, dia akan menandatangani dan mendedikasikannya sepenuh hati," ujar Sylvie Uderzo.
Salah satu fungsi yang sangat berguna adalah pelacakan langkah. Penelitian menunjukkan bahwa menetapkan target langkah harian dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan kematian dini.
RIVERSONG perusahaan yang berpusat di Shenzhen, Tiongkok mencoba merangsek ke pasar gawai Indonesia dengan meluncurkan tiga model smartwatch, yakni Motive 9 MAX, Motive 9 PRO, dan Motive 9 E.
Jin, salah satu anggota dari boy band ikonik BTS, resmi menjadi duta merek global untuk merek perhiasan dan jam tangan mewah asal Prancis, Fred Jewelry.
Polisi saat ini juga tengah mendalami dugaan karyawan toko terlibat dalam perampokan tersebut.
Polda Metro Jaya berhasil menangkap empat tersangka dalam kasus perampokan toko jam tangan mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 yang terjadi pada Sabtu (8/6).
Polisi mengungkap perkembangan terkini kasus perampokan 18 jam tangan mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved