Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PERNAHKAH Anda melihat anak-anak yang merasa bangga telah memilih dan mengenakan bajunya sendiri? Belajar berpakaian sendiri merupakan bagian integral dari perkembangan buah hati Anda. Proses bertahap ini dimulai ketika mereka masih bayi dan melepaskan topi kecil dari kepala mereka.
Seiring waktu, balita belajar cara mengenakan pakaian mereka sendiri. Tidak ada batasan usia pasti kapan seorang balita harus bisa berpakaian sendiri. Sebab, aktivitas tersebut adalah perpaduan antara minat dan tingkat keahlian mereka.
“Balita umumnya memulai dengan melepas pakaiannya daripada berpakaian sendiri. Pada usia sekitar 12-18 bulan, anak mulai melepas pakaiannya, terutama kaus kaki dan sepatu. Mulai sekitar usia 3 tahun, anak mulai berpakaian lebih mandiri," kata Pierrette Mimi Poinsette, MD, seorang dokter anak dan konsultan, seperti dikutip dari situs Verywell Family.
Meskipun pada saat anak-anak belajar memilih dan mengenakan baju masih belum rapi seperti kemeja yang dikenakan terbalik, Anda tetap harus mengapresiasi tindakannya. Sebab, membebaskan anak untuk memilih dan mengenakan pakaiannya sesuai selera dan karakter dapat memberikan dampak positif untuk tumbuh kembangnya.
Tindakan membebaskan anak-anak untuk memilih baju sendiri sesuai selera dan gaya anak juga dilakukan oleh aktris Zaskia Adya Mecca. Menurut ibu dari enam anak ini, setiap anak mempunyai karakter dan gaya fesyen masing-masing.
"Akhirnya aku mencoba membiarkan mereka karena buat aku fesyen itu cara seseorang mengekspresikan dirinya dan seperti apa karakternya. Jadi aku biarkan anak-anak aku mengeksplor dirinya di ranah fesyen," tuturnya saat ditemui Media Indonesia di kawasan Jakarta Pusat, Selasa (26/12).
Meski begitu, istri dari sutradara Tanah Air, Hanung Bramantyo, ini tetap mengarahkan anak-anaknya untuk memilih pakaian yang berbahan nyaman saat membeli pakaian. "Bagi aku yang paling penting bahannya. Buat aku beauty is comfort," lanjut ibu yang memiliki anak berusia 3 tahun tersebut.
Manfaat Balita yang Belajar Memilih dan Berpakaian Sendiri
1. Mengekspresikan Diri
Menentukan pilihan sendiri, seperti baju mana yang akan dikenakan, juga memungkinkan balita mulai berekspresi dan menunjukkan karakter dirinya.
Ketika seorang anak akhirnya menguasai seni mengenakan pakaian sendiri, mereka akan merasa mampu dan mandiri.
2. Melatih Perencanaan dan Pengurutan
Berpakaian juga memiliki manfaat perkembangan bagi balita. Memilih pakaian dan mengenakannya memungkinkan mereka berlatih perencanaan dan pengurutan.
Ditambah lagi, tindakan mengenakan celana, jaket, dan kaus kaki melatih keterampilan motorik halus mereka.
3. Memupuk Percaya Diri
Ketika balita memilih pakaian sesuai selera dan karakter mereka, para balita akan merasa mampu untuk melakukan sesuatu secara mandiri.
Selain itu, ketika mengenakan pakaian tersebut, mereka akan merasa senang dan percaya diri karena penampilannya sesuai dengan gaya dan karakter mereka. (M-2)
Sejumlah dokter spesialis telah melakukan operasi terhadap bayi tersebut untuk mengevakuasi pendarahan yang ada di otaknya.
Terlepas dari kemajuan dalam sektor kesehatan, masalah over treatment atau perawatan berlebihan tetap menjadi isu signifikan di Indonesia.
Tersangka saat ini tengah mendekam di ruang tahanan perempuan Polres Metropolitan Kota Depok.
Balita berinisial MWF yang menjadi korban penganiayaan di pengasuhnya di Cilincing sudah siuman setelah dilakukan tindakan operasi d Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
MI, pemilik sebuah daycare bernama WSI, telah dilaporkan ke Polres Metro Depok dengan dugaan melakukan kekerasan terhadap balita berusia 2 tahun.
pengungkapan kasus ini berawal dari informasi RS KBN pada 30 Juli. Pihak RS menyebut ada seorang anak yang diduga mengalami kekerasan tidak wajar dan diantarkan oleh sepasang suami-istri.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa konsumsi alkohol oleh ayah juga bisa berdampak pada kesehatan janin.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
"Kakak-kakaknya yang ngajar dan semuanya baik banget. Belajarnya juga enggak bikin bosen karena ada gimnya,"
Rumah Cita-cita ingin berkontribusi membantu anak-anak yang berada di sekitar Kampung Pemulung, Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Penelitian menunjukkan bahwa anak yang menerima nutrisi dan stimulasi yang tepat selama 1000 HPK memiliki kecerdasan yang lebih tinggi dan keterampilan sosial yang lebih baik.
Sebagai orangtua kita harus mempersiapkan anak yang bepergian sendiri dalam menghadapi berbagai situasi yang di luar kendali orangtua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved