Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
IKATAN Perancang Mode Indonesia (IPMI) hadir dengan beberapa desainer lokal Indonesia yakni Eri Dani, Ivan Gunawan, Monica Ivena, Rama Dauhan dan Wilsen Willim di JF3 2023. Pada acara ini, terdapat sebuah kolaborasi spesial yang menampilkan total 45 tampilan indah dari wastra Indonesia. Kain-kain wastra ini sering dibuat menggunakan teknik tenun, batik, jumputan, ikat, songket, dan lainnya.
Setiap daerah di Indonesia memiliki kain wastra dengan karakteristik dan simbolik tertentu yang mencerminkan kekayaan budaya dan keindahan alamnya.
Eri Dani adalah seorang fashion desainer dari IPMI dan lulusan dari Esmod Jakarta. Melalui merek 8Eri, ia menciptakan gaya unik, abadi, dan berkelanjutan. Karyanya mencerminkan desain yang unik, gaya yang abadi, dan komitmen pada keberlanjutan dalam industri mode. Pada Pagelaran JF3 2023 ini, ia akan mempersembahkan koleksi bertemakan 'Kain Negeri' yang terinspirasi dari kekayaan kain tradisional Indonesia.
Selanjutnya ada Ivan Gunawan yang merupakan seorang anggota dari Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI). Koleksinya dikenal dengan gaya casual, resort, dan ready-to-wear. Ivan Gunawan telah berpartisipasi dalam JF3 Fashion Show, termasuk pada tahun 2022 di mana ia bekerja sama dengan Miss Grand Indonesia 2022 untuk mempresentasikan koleksi bertema Tiga Tumpal. Di acara JF3 Fashion Show tahun ini, koleksi yang ditampilkan oleh Ivan Gunawan berjudul 'Kain Negeri' yang terinspirasi dari keindahan kain tradisional Indonesia.
Baca juga: Albert Yanuar bersama Koleksi New Philosophy di JF3 2023
Kemudian Wilsen Willim hadir dengan looks yang menggunakan 100% kain katun alami dalam karyanya, dengan desain yang memiliki potongan bersih dan siluet sederhana. Koleksi-koleksinya ditandai dengan eksperimen lipatan rumit yang menjadi tanda khasnya. Pada fashion show JF3 2023 ini, ia akan mempersembahkan koleksi bertemakan 'Kain Negeri'.
Untuk gaya baju perempuan telah hadir desainer Monica Ivena yang membawa wastra Jepara sesuai dengan tempat lahir R.A. Kartini, seorang pahlawan wanita Indonesia. Di kesempatan kali ini, Monica mendapat tantangan baru karena proyek ini adalah proyek pertamanya dengan kain negeri.
Baca juga: PINTU Incubator 2023 Bawa 7 Desainer Prancis di JF3 2023
Selanjutnya ada Rama Dauhan yang mempersembahkan koleksi bertema 'Kembang Nusa'. Koleksi ini menggabungkan wastra jumputan dan tenun Palembang dengan teknik bordir dan embellishment. (Z-10)
Jakarta Fashion and Food Festival (JFFF) 2023 ditutup dengan sebuah presentasi koleksi “RIK06234L” dari Lakon Indonesia.
Citra Tenun Indonesia (CTI) kembali menyelenggarakan peragaan busana dengan tema Jalinan Lungsi Pakan di Jakarta Fashion and Food Festival (JF3) 2023
Koleksi pakaian Albert Yanuar untuk musim Spring/Summer 2023 hadir di JFFF 2023.
Program PINTU Incubator 2023 kembali hadir dengan kolaborasi antara Jakarta food and Fashion Festival (JF3), Lakon Indonesia, dan Kedutaan Besar Prancis
Jakarta Food and Fashion Festival (JFFF) 2023 mengundang Hartono Gan untuk menampilkan koleksi terbarunya di JFFF 2023 yang diselenggarakan di Summarecon Mall Kelapa Gading pada Sabtu (23/7).
Pintu Incubator 2023 menghadirkan Alphonse Maitrepierre, Joshua Cannone, Juliette, Lucie Brochard, Martial Traore, Mossi Traore, dan Studio Clandestin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved