Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WAKIL Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Juan Permata Adoe menyebut Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) sebagai bentuk upaya menguasai pasar busana muslim dunia.
JMFW 2024 akan diselenggarakan di ICE BSD, Tangerang, Banten, pada 19-21 Oktober di sela gelaran Trade Expo Indonesia (TEI). JMFW merupakan kerja sama Kementerian Perdagangan dengan Kadin Indonesia dan Indonesian Fashion Chamber (IFC) yang digelar secara tahunan sejak 2021. Kegiatan JMFW tahun ini terdiri atas pagelaran busana, pameran dagang, penjajakan kesepakatan dagang, dan gelar wicara yang menghadirkan sekitar 1.000 koleksi dari sejumlah desainer lokal.
Juan mengatakan selain sebagai salah satu negara dengan populasi muslim terbesar dunia, Indonesia tumpah ruah akan sumber daya untuk industri fesyen muslim, utamanya talenta desainer lokal. Modal ini sangat memungkinkan Indonesia untuk menguasai pasar dunia.
Baca juga: Desainer dan Jenama Busana Muslim Unjuk Gigi di JMFW 2023
"Saat ini Indonesia masih urutan ke-5 untuk ekspor industri fesyen muslim, urutan pertama China, jadi kita harus mulai berfikir untuk mengangkat posisi kita, bersama membangun pasar ekspor melalui industri kreatif, salah satunya JMFW," kata Juan seperti dilansir dari Antara.
Populasi muslim di dunia, jelas Juan, mencapai hampir dua miliar jiwa, sementara nilai pasar penjualannya mencapai 3 triliun dolar Amerika Serikat (AS), atau sekitar Rp45 kuadriliun. Juan mengatakan kederasan aliran bisnis industri ini juga memiliki efek berlipat yang sangat besar pada industri-industri irisan lainnya, seperti industri kosmetik, obat-obatan, bahkan hingga industri jamu.
Baca juga: Mahasiswa LaSalle College Pamerkan “Nautica Scientia” di JMFW 2021
"Harapan kami dengan JMFW ini kita membangun semangat bagi industri fesyen lokal, kita harus rebut pasar global dan kami yakin dampaknya pada industri lain juga pasti akan meningkat," inbuhnya.
Lebih lanjut, Juan mengatakan pagelaran fesyen muslim tahunan paling bergengsi Tanah Air ini harus terus rutin dilaksanakan minimal lebih dari lima kali. Dengan angka itu, kata Juan, dunia akan melihat keseriusan Indonesia dalam industri busana muslim. (Z-6)
Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan meningkatkan nilai estetika produk, tetapi juga membantu seniman lokal untuk lebih dikenal.
Industri busana dan modeling berkembang di Aceh
Visi dan misi MSMO id menjadi produsen lokal fashion nomor satu dalam kategori busana kantor di Indonesia
Untuk memudahkan pelanggan, produk umamascarves kini tersedia di berbagai platform e-commerce populer seperti Shopee, Tokopedia, TikTok Shop, dan Lazada.
Koleksi busana ini tampil dengan warna-warna earth tone dan siluet feminin, cocok untuk para perempuan yang ingin tampil anggun.
Serangkaian koleksi khusus lebaran telah tersedia di ratusan toko EIGER di seluruh Indonesia.
Untuk tampilan formal, Teuku Wisnu sering mengandalkan koleksi merek fesyen muslim lokal, Makhtab. Menurut dia, kualitasnya tak kalah dari produk brand ternama luar negeri.
Koleksi busana muslim ini dirancang dengan desain bermotif yang terisnpirasi dari bunga peoni yang melambangkan keanggunan dan motif tepi geometris yang mempunyai vibes oriental.
Banyak desainer fesyen berlomba-lomba menghadirkan busana muslim terbaik untuk wanita. Fesyen Desainer Vivi Mar'i Zubedi dengan merek Vivi Zubedi, Brand no Brand hingga terbaru Mayyech.
Dalam kegiatan ini, para peserta diajak untuk mengunjungi beberapa rumah produksi kain di Banda Aceh
Renda itu tampil dalam ragam motif dan intensitas, ada yang tampak seperti jaring halus saja namun ada pula dengan pola bunga besar dengan mata lubang yang besar.
Banyak merek fesyen lokal yang punya potensi besar. Namun, mereka kadang masih terkendala dalam memperluas jangkauan pasar. Kolaborasi dengan investor bisa jadi solusi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved