Sepeda Air Kami Mogok!

HARI itu anak kelas satu akan pergi ke tempat wisata bersama guru-guru. Tujuannya ke Delta Fishing Sidoarjo, Jawa Timur. Rencananya di sana, kami akan bermain dan melakukan outbond.

Sesampainya di sana aku dan teman-temanku senam dahulu biar sehat dan kuat. Waktu senam, teman yang enggak tertib, disuruh jadi pemimpin.

Setelah senam, kami memancing, satu kail digunakan dua orang. Asyik, ikan yang kami dapat kemudian kami bakar. Ketika membakar ikan, ada yang ikannya gosong. Nah, setelah matang, waktunya menghias deh! Aku kebagian memotong gubis, sedangkan temanku Hafidz memotong tomat.

Setelah kenyang, kami bergantian dengan anak perempuan, main sepeda air. Satu sepeda air untuk empat orang. Aku bermain bersama Azhar, Rasyid, dan Fatih. Ha ha ha, sepeda air kelompokku tersesat.

Aku berteriak keras. Tolong... tolong. Sepeda air lain berdatangan. Sepeda airnya Ilham datang lebih dulu, lalu sepeda air Raja datang kedua.
Guru kami Pak Yazid menjelaskan cara menggunakan sepeda air yang benar. "Kalau mau ke kanan, belokin ke kiri. Kalau mau ke kiri, belokin ke kanan ya," kata Pak Yazid.

"Enggak bisa, Pak!" jawab Rasyid.

"Cobalah!" ujar Pak Yazid kembali.

Wah, tapi sepeda air kami tetap enggak bisa balik!

Fatih punya ide gimana kalau kita panggil sepeda airnya Raja. Dia kan dibantu sama kakak pembina. "Raja…" teriakku keras.

Sepeda air Raja pun datang. Sepeda airku dipegangin pinggirnya lalu disuruh langsung dipancal, selamat deh.

"Hore kita selamat. Alhamdulillah kita selamat!" aku berkali-kali mengucap syukur. Kami berempat langsung lari ke tempat semula. (M-1)

Muhammad Nafis Ghifari, Kelas II SD IT Nurul Fikri Sidoarjo, Jawa Timur

Hai Sobat Medi,
bagi kamu yang berusia
7-12 tahun bisa mengirimkan cerpen, cerita lucu, puisi, gambar serta kreasi kreatif kamu lainnya ke Media Anak.

E-mail ke:
mediaanak@mediaindonesia.com