Jantung Sehat, Anak Kuat!

ANEKA pakaian adat, alat musik, kerajinan, hingga alat transportasi tradisional dipamerkan di Museum Indonesia, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

Kekayaan Nusantara itu disimak satu per satu dengan penuh minat oleh 70 anak penghuni panti asuhan serta anak-anak yang telah menjalani operasi jantung melalui program Children's Heart Fund.

Sabtu (14/5) itu menjadi hari yang istimewa buat mereka. Nu Skin Indonesia mengajak mereka jalan-jalan. "Ini kegiatan yang ketiga kalinya, yang sebelumnya kami sudah belajar membatik dan membuat layang-layang. Ini merupakan komitmen kami untuk terus mendampingi dan membekali anak-anak ini dengan berbagai pengetahuan," kata Corporate Communication Manager Nu Skin Indonesia Ibu Emita Asril.

Sekarang boleh bermain

Ya, jika sebelumnya anak-anak penderita kelainan jantung bawaan ini tidak boleh terlalu capek karena jantung mereka bermasalah, kini setelah ditangani dokter mereka telah mulai dapat bermain.

Sebelum berlanjut, apakah kalian sudah mengetahui apa itu kelainan jantung bawaan? Medi diceritakan tentang pengalaman mereka nih, ikuti terus ya!

"Dulu aku sering batuk, enggak sembuh-sembuh sampai akhirnya masuk rumah sakit dan dirawat selama empat hari," kata Raditya, kelas 1 SD Negeri Tugu 8 Cimanggis, Depok, Jakarta.

Inilah gejalanya

Salah satu gejala awal kelainan jantung bawaan memang seperti itu sobat, akan merasakan batuk yang tak kunjung sembuh, selain kondisi tubuh yang sering cepat capek.

"Batuk-batuk dan sering cepet capek," kata Haikal, siswa TK Muhajirin Klender, Jakarta Timur, mengiyakan.

Ya, sebanyak 90% orangtua yang kemudian menemukan kondisi jantung anaknya bermasalah terlebih dahulu mencurigai batuk pilek yang terlalu sering datang. Kalian pun perlu hati-hati, ya. Jika mengalami hal yang sama, segera lakukan pemeriksaan ke dokter biar dapat penanganan yang lebih intensif.

Menurut Bu Emita, kelainan pada jantung ini bisa ditemukan sejak kecil bahkan saat bayi baru dilahirkan, lo. "Kebanyakan orangtua kecolongan anaknya menderita kelainan jantung bawaan," kata Bu Emita.

Jantungnya bersuara bocor

Saat pemeriksaan dokter akan ketahuan nih detak jantungnya. Menurut beberapa orangtua yang Medi jumpai, akan ada suara ssrrrr, seperti bocor, lo, saat jantung anaknya diperiksa. Hal ini terjadi karena jantungnya pun memiliki lubang. Lubangnya bisa dari 0,1 milimeter hingga ukuran sentimeter dan akan bertambah besar jika tidak dilakukan upaya penyembuhan. Selain itu, ada pula kelainan jantung berupa kesalahan posisi pembuluh darah yang mengalirkan darah dari bilik kanan jantung ke paru-paru.

Penyebabnya pun bisa bermacam-macam, bisa dari nutrisi, obat-obatan, hingga radiasi. Lazimnya anak akan memperlihatkan gejala wajah pucat, keluar keringat dingin saat masih menyusui, napasnya sesak, percepatan detak jantung, mudah capek, membiru pada bagian kulit, bibir dan kuku.

Kini bisa main angklung

Namun kini, setelah menjalani operasi pada jantung, perubahan signifikan dirasakan 31 anak yang hadir di TMII. "Sebelum dioperasi badannya kurus, sekarang setelah operasi badannya berisi," kata Sri Dwi, ibunda Haykal.

Haykal ialah salah satu dari 220 anak Indonesia yang telah menjalani operasi dan perawatan medis yang didukung program Children's Heart Fund. Pada 2016, organisasi ini mendonasikam Rp5 miliar untuk membantu penanganan anak-anak berkelainan jantung bawaan dari keluarga kurang mampu.

Anak-anak ini sekarang lebih sehat, ceria, serta bisa melakukan aktivitas fisik yang sebelumnya tak diperkenankan, seperti olahraga. Seperti yang Medi lihat, mereka pun bermain angklung hingga berhasil membawakan lebih dari lima lagu secara bersama-sama. Keren, kan?