Supermoon Akan Temani Anda Malam Ini

Fenomena Supermoon paling terang sepanjang tahun ini diprediksi akan terjadi nanti malam (7/4) dan esok (8/4).

Bulan tidak hanya akan terlihat lebih besar ketika fenomena alam ini terjadi, namun juga jarak Bulan dengan Bumi akan menjadi lebih dekat. Para ilmuwan memperkirakan Bulan akan berjarak 221.855 mil (357.042 kilometer) ketika Supermoon penuh terjadi pada Selasa malam ini, sehingga Bulan akan tampak berwarna merah muda dan lebih besar dari pada biasanya.

NASA menghimbau kepada semua orang yang ingin menyaksikan Supermoon agar selalu waspada dengan ancaman Covid-19 ketika berada di luar ruangan. Jika tidak memungkinkan pilihan yang bijak di masa wabah seperti saat ini adalah tetap di rumah bersama keluarga.

Pengamat astronomi Noah Petro selaku perwakilan dari Goddard Space Flight Center NASA di Maryland menghimbau bahwa yang terpenting adalah tetap aman menyaksikan fenomena Supermoon di saat pandemi.

"Jika anda tidak bisa keluar dengan aman ... baiklah," kata Petro. "Keluarlah bulan depan atau keluarlah setelah semuanya aman. Gunakan bulan purnama sebagai alasan untuk keluar dan nikmati keindahannya setelah pandemi berakhir. "

"Gunakan kesempatan untuk tetap terhubung secara emosional dengan sesuatu yang secara fisik jauh dari kita," tambahnya.

Masih ada beberapa rangkaian Supermoon lagi di tahun ini. Jadi jika anda melewatkan Supermoon malam nanti pun masih dapat menikmatinya bulan depan, yang diprediksi akan terjadi pada 7 Mei esok. Namun pada pertengahan April, Bulan akan agak menjauh dari orbitnya dan akan berada di arah tenggara saat fajar tiba. (Time/M-2)