Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, semakin gencar melakukan imunisasi polio terhadap anak-anak di seluruh kawasan setempat.
Pemerintah juga akan memperpanjang Sub Pekan Imunisasi Polio putaran kedua di wilayah Aceh. Sehingga, anak berusia 0-12 tahun dapat terjangkau program imunisasi.
Berdasarkan laporan dari Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki di hari ke-6 pelaksanaan imunisasi polio serentak yakni pada (4/12) sudah mencapai 79.5% anak yang diimunisasi.
Jika KIPI berat menyebabkan meninggal dunia maka dilakukan investigasi, sedangkan KIPI berat yang justru menyebabkan polio maka pemerintah sudah memiliki mekanisme terhadap hal ini.
Penetapan status KLB itu setelah ditemukan satu kasus polio tipe 2 di Kabupaten Pidie, Aceh.
Terdapat dua jenis vaksin untuk mencegah polio, yaitu Oral Polio Vaccine (OPV) dan Inactivated Polio Vaccine (IPV).
Polio merupakan penyakit saraf yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen. Ini disebabkan oleh infeksi virus yang sangat menular.
KEMENTERIAN Kesehatan telah memulai pemberian imunisasi polio serentak selama sepekan, yang ditargetkan kepada 95.603 anak berusia 0-12 tahun di Kabupaten Pidie, Aceh.
Sebelumnya, Kemenkes menginstruksikan adanya imunisasi polio tambahan pada anak usia 0-13 tahun di Aceh. Upaya menggencarkan vaksinasi polio pun dimulai pada Senin (28/11) ini.
"Bahayanya Kejadian Luar Biasa (KLB) polio ini adalah sebagian besar tanpa gejala, tapi nanti yang jadi korban adalah anak yang lumpuh."
Hingga saat ini, sudah ditemukan tiga kasus polio anak di Aceh. Pada Senin (28/11) besok, Kemenkes menargetkan imunisasi polio serentak pada 1,2 juta anak di wilayah tersebut.
MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menuturkan Kementerian Kesehatan akan menggencarkan vaksinasi polio di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh mulai Senin, 28 November 2022.
Efek samping yang bisa terjadi setelah anak mendapatkan vaksinasi biasanya berupa demam atau bengkak, namun risiko itu masih jauh lebih baik ketimbang anak menjadi lumpuh.
Temuan kasus polio di Aceh dijadikan momentum untuk memaksimalkan surveilans acute flaccid paralysis atau pengamatan kasus Lumpuh Layuh akut.
Namun, Kemenkes mewaspadai beberapa provinsi selain Aceh yang cakupan vaksinasi polio tergolong rendah, seperti Papua Barat, Yogyakarta, Maluku dan Sumatra Barat.
Polio tipe 2 keluar dalam 6 bulan terakhir di Amerika Serikat, Inggris, dan Israel. Padahal polio merupakan penyakit yang biasa terjadi di negara berkembang.
KEPALA Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama mengatakan hingga kini belum ada kasus polio menimpa anak-anak di Ibukota alias nihil.
Selain menggalakkan imunisasi, dirinya meminta agar pelaksanaan deteksi dini penyakit Polio dilaksanakan dengan lebih teliti.
Kebijakan KLB polio di Indonesia dilaporkan terakhir terjadi pada 2005-2006 untuk virus polio tipe 1 yang berasal dari Timur Tengah.
Kasus luar biasa (KLB) polio di Pidie, Aceh menjadi contoh yang perlu mendapat perhatian serius.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved