Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Bantalan sosial itu terdiri atas tiga skema. Pertama, Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang akan diberikan kepada kelompok keluarga yang rentan terhadap perubahan harga.
Mekanisme penyesuaian harga secara berkala ini kembali dilakukan seperti sebelum pandemi, mengingat Pertamax sebagai BBM non subsidi yang harganya fluktuatif
PENGAMAT Isu Strategis Imron Cotan memandang kebijakan menaikkan harga BBM menjadi momentum untuk memaksimalkan pemanfaatan energi bersih dan mengalihkan APBN untuk sektor lain.
Menurut kedua partai politik tersebut, kebijakan penaikan harga BBM semakin menekan daya beli masyarakat, yang belum sepenuhnya pulih akibat terdampak pandemi covid-19.
Sejak awal, Organda meminta kenaikan harga BBM tidak dikenakan pada angkutan umum. Sehingga, tidak terjadi gejolak, khususnya di angkutan orang maupun barang.
Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati memastikan ketersediaan (stok) BBM Subsidi di seluruh SPBU dalam posisi aman pasca penyesuaian harga oleh pemerintah.
KSPI pun menyatakan penolakan terhadap kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar, berikut BBM nonsubsidi jenis Pertamax.
Pemerintah memperkirakan dengan tambahan bantuan sosial sebesar Rp24,17 triliun dari pengalihan subsidi BBM, dapat menahan pertambahan angka kemiskinan.
Masyarakat dinilai belum siap menghadapi kenaikan harga BBM subsidi. Indonesia bisa terancam stagflasi, yakni kenaikan inflasi yang signifikan dan tidak disertai kesempatan kerja.
Kepala Negara kembali menekankan bahwa uang negara harus diprioritaskan untuk memberikan subsidi kepada masyarakat yang kurang mampu.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, selain meningkatnya konsumsi, menjaga stok dan penyaluran Pertalite dan Solar menjadi sangat penting
Harga pertalite yang semula Rp7.650 per liter dikerek menjadi Rp10.000 per liter. Solar dari Rp5.150 menjadi Rp6.800 per liter dan pertamax dari Rp12.500 menjadi Rp14.500 per liter
"Saya rasa ini keputusan yang tepat, karena harga minyak dunia terus turun sejak Juni 2022 lalu, dari semula yang harganya mencapai 120 dolar AS per barel menjadi mendekati harga sebesar 90 dolar
Menurut dia, yang penting adalah pemerintah memastikan bahwa daya beli masyarakat lapisan bawah tidak terpengaruh.
Mahasiwa akhirnya berorasi bergantian sambil membakar ban bekas di ruas Jalan Siliwangi, persis di depan Gedung DPRD Kota Cirebon, Jawa Barat.
Harga minyak dunia saat ini bergerak turun, sehingga baik pertamina maupun penyedia bahan bakar swasta menurunkan harga mereka.
Langkah itu diakukan untuk mengantisipasi praktik penimbunan BBM dengan harga lama, sebelum pemerintah menerapkan harga BBM subsidi yang terbaru.
Pemerintah perlu mempertimbangkan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yang berlaku saat ini.
Sebelumnya, Pertamina sempat menaikkan harga BBM nonsubsidi sebagai respons atas tingginya harga minyak dunia pada 3 Agustus 2022 lalu.
BLT penting agar daya beli masyarakat tetap terjaga seiring dengan kecenderungan kenaikan harga akibat pengaruh krisis global yang tengah melanda.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved