Publik San Paolo Intimidasi Higuain

Striker Juventus, Gonzalo Higuain, menjadi orang yang paling ditunggu publik Naples ketika bertandang ke Stadion San Paolo untuk menghadapi Napoli di pekan ke-30 Seri A, dini hari nanti. Namun, bukan sambutan hangat yang akan dirasakan penyerang asal Argentina itu, melainkan sebaliknya.

Sejak hijrah ke Turin dengan banderol 90 juta euro dari Napoli pada bursa transfer musim panas 2016 lalu, Higuain dicap sebagai pengkhianat oleh fans il Partenopei. Sebagian besar masyarakat Naples bahkan mengecapnya sebagai mafia yang juga merupakan stereotype bagi Juve karena pernah divonis bersalah dalam skandal pengaturan skor, Calciopoli.

Dalam dua pertarungan awal musim ini, striker berjuluk el Pipita itu pun masing-masing sekali merobek gawang mantan klubnya itu. Pemain yang juga pernah membela Real Madrid itu menjadi penentu kemenangan 2-1 di pertemuan pertama di Serie A, akhir Oktober 2016. Ia juga membukukan satu gol saat meraih kemenangan di leg pertama semifinal Coppa Italia 3-1, awal Maret lalu.

Akan tetapi, rekan setim Higuain di Juventus, Alex Sandro, percaya kompatriot-nya itu akan dapat mengatasi tekanan suporter tuan rumah dalam laga malam nanti. "Higuain merupakan pemain berpengalaman dan dapat menangani situasi ini. Dia tenang dan telah menyiapkan semuanya dalam latihan," ujar pemain asal Brasil itu.

Higuain akan menjadi andalan dalam skema 4-2-3-1 yang diterapkan juru taktik I Bianconeri, Massimiliano Allegri. Higuain akan diplot sebagai penyerang utama dengan umpan dari winger Juan Cuadrado.

Selain untuk mempermalukan Higuain, Napoli berambisi memperpendek jarak dari Juventus yang kini memimpin klasemen. Kemenangan akan mempertahankan posisi skuat asuhan Maurizio Sarri untuk merebut tiket Liga Champions musim depan. Sarri akan menurunkan pemain terbaiknya dalam laga ini, kecuali kiper Pepe Reina. Football Italia/Sat/R-4