Torres Akhiri Puasa Gol, Atletico ke 16 Besar

ATLETICO Madrid tanpa kesulitan melaju ke babak 16 besar Copa del Rey seusai melibas Guijuelo 4-1 di leg kedua babak 32 besar, kemarin.

Hasil itu membuat Los Colchoneros lolos dengan agregat gol 10-1 setelah di leg pertama juga menggunduli tim Divisi Tiga Liga Spanyol tersebut dengan skor 6-0.

Dalam laga di Vicente Calderon itu, Fernando Torres mendapat kesempatan langka untuk memulai pertandingan sejak kick-off.

Kepercayaan pelatih Atleti, Diego Simeone, itu tidak disia-siakannya dengan menceploskan bola pertamanya ke gawang lawan dalam tiga bulan terakhir di menit ke-45.

Lesakan Torres itu menggenapkan tiga gol Atletico sebelumnya yang diciptakan Nicolas Gaitan (17'), Angel Correa (22'), dan Juanfran (29').

Guijuelo sempat bermain dengan 10 pemain setelah Raul Ruiz disanksi kartu merah pada menit ke-33.

Meski begitu, mereka masih bisa menyarangkan satu gol hiburan lewat Antonio Pino di menit ke-80.

Di perdelapan final, klub tetangga Real Madrid itu amat mungkin berhadapan dengan sesama tim asal La Liga, Sevilla.

Sang calon lawan memang baru menjalani leg kedua babak 32 besar melawan klub kasta ketiga, Formentera, dini hari tadi, tapi sudah unggul 5-1 di leg pertama.

Kendati timnya berhasil melaju satu langkah mendekati gelar Copa del Rey, bagi Simeone turnamen itu tetap bukan sasaran utama.

Juru taktik asal Argentina itu tetap ingin menjadikan gelar La Liga sebagai buruan utama meski kini berada di posisi ke-6.

"Masih ada jalan panjang yang harus kami lalui dan kami tidak berada di posisi yang buruk. Kami butuh konsistensi di La Liga, sesuatu yang kami incar selain Liga Champions. Tujuan kami ialah menjadi juara (di La Liga), tapi bila kami bisa finis lebih tinggi (dari posisi saat ini), itu juga baik," ujarnya.

Di tengah beratnya target Atletico musim ini, Simeone malah diisukan bakal segera hengkang dari klub. Kontrak kerjanya bersama finalis Liga Champions musim lalu itu akan berakhir pada Juni 2018.

Namun, belum ada pembicaraan lebih lanjut, baik dari klub maupun Simeone.

Meski demikian, gelandang Atletico, Koke, percaya sang pelatih yang telah menakhodai klub sejak Desember 2011 akan tetap melatih mereka dalam jangka panjang.

"Kami saat ini baik-baik saja dan bekerja dengan baik. Kami sudah melakukan hal yang sama selama lima tahun dan kami berharap akan lebih baik di musim 2017 bersama Simeone," pungkasnya.

Pengurangan sanksi

Dari luar lapangan, langkah Real Madrid yang mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) terkait sanksi larangan transfer oleh FIFA berbuah manis.

CAS memutuskan untuk mengurangi masa hukuman el Real menjadi hanya satu bursa transfer.

Sebelumnya, FIFA menghukum Madrid tidak boleh beraktivitas di dua jendela transfer pada 2017 karena terbukti menggunakan pemain di bawah umur.

Mereka pun langsung mengajukan banding ke CAS dan menuntut pembatalan sanksi, tapi CAS hanya mengabulkan separuhnya.

"CAS telah memberi tahu Real Madrid terkait dengan larangan membeli pemain di dua bursa transfer, menguranginya menjadi satu, yang akan berlaku pada (bursa tranfer musim dingin) Januari 2017. Meski demikian, klub menyayangkan CAS tidak berani membatalkan sanksi itu sepenuhnya," ujar pernyataan resmi Real Madrid.

(ESPN/R-4)