The Blues Menolak Angkuh

CHELSEA mampu menjaga konsistensi dengan kembali meraih hasil maksimal di Liga Primer. Sejak kalah 0-3 dari Arsenal, September lalu, the Blues menyapu bersih poin di tujuh laga berikutnya. Terakhir, Tottenham Hotspur menjadi korban. Di Stamford Bridge, kandang Chelsea, kemarin (Minggu, 27/11), Spurs menyerah 1-2.

Tambahan tiga poin membuat Chelsea kembali naik ke posisi puncak dengan angka 31 dari 13 laga. Sementara itu, Spurs masih berada di peringkat kelima dengan 24 poin.

Chelsea unggul satu poin atas Liverpool dan Manchester City yang berada di posisi kedua dan ketiga. Liverpool dan City juga sukses meraih poin penuh di laga ke-13. Liverpool membekap Sunderland 2-0, sedangkan City menang 2-1 atas Burnley.

Saat menghadapi Spurs, the Blues tertinggal lebih dahulu melalui gol cepat Christian Eriksen saat laga baru memasuki menit ke-11. The Blues mampu membalas kedudukan melalui sepakan Pedro yang meneruskan umpan Nemanja Matic (45’). Chelsea membalikkan keunggulan melalui tembakan tajam Victor Moses pada menit ke-51 yang sekaligus menjadi gol penutup kemenangan the Blues.

Meraih kemenangan di tujuh laga terakhir membuat banyak pihak menempatkan Chelsea di posisi terdepan dalam persaingan perebutan gelar juara. Namun, pelatih Chelsea Antonio Conte belum mau memikirkan hal tersebut karena pertandingan masih menyisakan 25 laga.

“Terlalu awal membicarakan gelar. Liga ini sangatlah sulit dan Tottenham menjadi satu dari enam atau tujuh tim yang bisa memenangi pertandingan,” ujar Conte.

Conte mengakui sangat penting bagi Chelsea untuk tetap tampil baik seperti yang sudah diperlihatkan di tujuh laga terakhir. Terlebih, Chelsea akan menghadapi City, pekan depan.

Tetap bangga
Meskipun Spurs menelan kekalahan, pelatih Mauricio Pochettino tetap bangga dengan penampilan skuat asuhannya. Bagi Pochettino, anak-anaknya tampil lebih baik daripada tim pemenang dengan tekanan-tekanan yang tidak pernah berhenti mereka berikan dari awal hingga akhir pertandingan.

Bahkan, Spurs mampu menembus gawang Chelsea yang tetap perawan selama tujuh laga terakhir. “Saya rasa setelah pertandingan berakhir kalian sepatutnya merasa bangga. Para pemain bermain sangat bersih dengan mental yang benar dan penampilan yang bagus,” ujar Pochettino.

“Kalau kalian ingin menganalisis hasil, Chelsea memang menang 2-1. Namun, jika kalian mengana­lisis 94 menit pertandingan, saya rasa Tottenham telah melakukan banyak hal yang positif dan kami tampil lebih baik daripada mereka,” pungkasnya.

Kekalahan kali ini membuat Spurs tetap bertengger di posisi lima klasemen dengan 24 poin. Namun, Spurs masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki posisi mereka kala menjamu Swansea City pada Sabtu pekan depan. Dari lima pertemuan keduanya, catatan skuat ‘Lili Putih‘ nyaris sempurna dengan empat kemenangan dan sekali kalah. (AFP/R-2)