Ancelotti Sukses Besar di Laga Debut

PELATIH anyar Bayern Muenchen, Carlo Ancelotti, sukses mengawali debutnya di Bundesliga 2016/2017 dengan kemenangan. Saat menjamu Werder Bremen di Allianz Arena, kemarin (27/8), Die Roten (si Merah) menang telak 6-0 atas lawan mereka.

Keberhasilan sang juara bertahan Bundesliga itu tidak terlepas dari hasil strategi baru Ancelotti. Di bawah kepemimpinan pelatih yang menggantikan Josep Guardiola itu, Bayern memiliki gaya permainan yang lebih langsung, dengan sering mengirim bola ke kotak penalti.

Sebelumnya, di bawah asuhan Guardiola, bola banyak berkutat di tengah. Tusukan ke kotak penalti baru dilakukan saat ada celah di pertahanan lawan.

“Saya tidak banyak melakukan perubahan di dalam tim. Kami hanya bermain lebih direct sekarang,” ujar pelatih berpaspor Italia itu.

Kendati pola permainan lebih langsung, Bayern sangat dominan dengan penguasaan bola mencapai 71% dan melepaskan 27 tembakan dengan 14 di antaranya menemui sasaran.

Sementara itu, Bremen cuma punya empat upaya dengan separuhnya mengarah ke gawang. Dari kemenangan telak 6-0 itu, Ancelotti harus berterima kasih pada striker andalannya, Robert Lewandowski. Penyerang Polandia itu mencetak trigol, sedangkan gol lain dibuat Xabi Alonso, Philipp Lahm, dan Franck Ribery.

Opta mencatat kemenangan itu mengulang skor terbesar Bayern di laga awal dalam sejarah Bundesliga. Sebelumnya, Bayern pernah menggilas OFC Kickers 6-0 pada musim 1974/1975.

Sementara itu, dari La Liga Spanyol, Deportivo la Coruna mampu menggeser tim raksasa Spanyol, Barcelona, dari puncak klasemen. Kendati laga melawan Real Betis berakhir dengan skor 0-0 kemarin (27/8), Deportivo masih berada di posisi teratas dengan empat poin, unggul satu poin dari Barca yang berada di posisi kedua.

Namun, Barcelona masih memiliki peluang kembali memuncaki klasemen di laga kedua mereka musim ini saat melawan Athletic Bilbao, Senin (29/8). (Goal.com/Rul/R-3)