Persib Gagal Puaskan Suporter

AMBISI Persib Bandung untuk memetik poin penuh saat menghadapi musuh bebuyutan Persija Jakarta pada laga lanjutan Indonesia Soccer Championship pupus, kemarin. Mereka harus berbagi angka sama 0-0.

Saat menjamu tim ‘Macan Kemayoran’ di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Persib sebenarnya menguasai laga. Namun, hingga 90 menit laga berlangsung, tim besutan Djajang Nurjaman itu tidak mampu menjebol gawang tim tamu.

Pada laga lain, PSM Makassar akhirnya menghentikan puasa kemenangan mereka. Saat menghadapi Persiba Balikpapan di Stadion Andi Mattalatta kemarin, tim berjuluk ‘Juku Eja’ itu unggul 3-2.

Itu menjadi kemenangan pertama PSM lagi di ISC. Kali terakhir mereka memetik kemenangan terjadi pada pekan keempat saat menaklukkan Barito Putera 1-0.

Setelah itu, berturut-turut mereka bermain imbang 1-1 dengan PS TNI, kalah 0-1 dari Arema Cronus, kalah 0-1 dari Sriwijaya FC, tunduk 0-2 dari Pusamania Borneo FC, dan takluk 2-3 dari Persib.

Untungnya kali PSM berhasil memuaskan para pendukung mereka. Meski begitu, tim besutan Robert Alberts itu tidak mudah meraihnya.

Padahal, Persiba bermain dengan 10 orang sejak babak pertama setelah pemain mereka, Dirkir Glay, mendapat kartu kuning kedua di menit ke-23. Glay mendapat kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran terhadap Ferdinand Sinaga.

Tuan rumah unggul lebih dulu lewat gol Ridwan Tawainella seusai memanfaatkan umpan lambung dari Rasyid Assahid Bakri di menit 25. kedudukan itu bertahan sampai paruh pertama laga berakhir.

Memasuki babak kedua, tim tamu sempat membuat para pendukung PSM terdiam setelah mereka berhasil menyamakan kedudukan di menit 48 lewat Kurniawan Karman. Bukan itu saja, Persiba bahkan balik memimpin berkat gol Shohei Matsunaga (50’).

Dalam situasi kritis tersebut, Ferdinand Sinaga tampil sebagai dewa penyelamat. Pertama-tama dia berhasil menyamakan keduduk­an di menit 54. Lalu di menit 60, ia kembali mencetak gol untuk menentukan kemenangan PSM.

Berkat tambahan tiga angka tersebut, PSM untuk sementara berada di posisi ke-14 dengan nilai 10. Sementara itu, Persiba ada di posisi ke-15 dengan nilai 9.

Curi poin
Bali United tetap optimistis bisa mencuri poin saat menghadapi tuan rumah Barito Putera meski mereka tidak diperkuat dua pemain asing mereka, yakni Kiko Insa dari Spanyol dan Ahn Byung-keon (Korea Selatan). Satu-satunya pemain asing mereka yang bisa diturunkan ialah Nemanja Vidakovic.

"Tidak ada alasan bagi kami untuk tidak bisa mendapat poin dalam laga nanti. Kami datang ke Kalimantan bukan untuk mencari kekalahan," tegas arsitek Bali United, Indra Sjafri.

Dukungan untuk tim juga dilontarkan Kiko. Meski tidak bisa bermain, ia berjanji akan memberikan dukungan moral buat rekan-rekannya.

"Saya yakin teman-teman mampu bermain ngotot dan tim akan mencuri poin di kandang lawan. Bali United tetaplah tim yang kuat tanpa kehadiran Ahn dan saya karena seluruh pemainnya tetap solid meskipun diperkuat pemain lokal," ujar Kiko yang tidak bisa bermain akibat akumulasi kartu kuning. (Ant/I-1)

maulana@mediaindonesia.com