Merasa Dicurangi Wasit, Korsel Bersemangat Hadapi Portugal

TIMNAS Korea Selatan (Korsel) dipastikan akan tampil dengan penuh semangat kala berhadapan dengan Portugal di laga pamungkas Grup H Piala Dunia 2022, Jumat (2/11) setelah merasa dicurangi wasit di laga sebelumnya melawan Ghana.

Pelatih Korsel Paulo Bento dan para pemainnya marah di akhir laga melawan Ghana, Senin (28/11), yang berakhir 3-2 untuk kemenangan Ghana karena wasit asal Inggris Anthony Taylor meniup peluit tanda laga berakhir sebelum Ksatria Taeguk melakukan sepak pojok.

Kekalahan yang terjadi setelah Korsel sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2 setelah tertinggal 2-0 di babak pertama membuat Son Heung Min dan kawan-kawan terancam gagal lolos ke babak 16 besar jika tidak mampu menang melawan Portugal.

Taylor mengganjar Bento dengan kartu merah ketika pelatih Portugal itu dan para pemain Korsel, termasuk Son, mengonfrontasi wasit selepas laga.

Bento dipastikan absen di laga melawan Portugal, yang telah memastikan diri melaju ke babak 16 besar.

"Kami akan kehilangan dia namun itu akan membuat kami menjadi semakin bersatu. Kami akan memperlihatkan kualitas kami," ungkap asisten pelatih Sergio Costa mengenai absennya Bento di laga melawan Portugal.

"Kami merasa dicurangi namun kami juga bangga dengan raihan kami. Kami akan mencurahkan jiwa raga kami di lapangan," lanjutnya. (AFP/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama