Del Bosque Tetap Targetkan Three-peat

JUARA Piala Eropa dua edisi beruntun, Spanyol, di luar dugaan ditumbangkan tim guram Georgia 0-1 dalam laga pemanasan terakhir menjelang Euro 2016, kemarin dini hari. Meski demikian, pelatih La Furia Roja Vicente del Bosque tetap menargetkan ‘three-peat’ alias tiga kali berturut-turut menjadi yang terbaik di ‘Benua Biru’.

"Kami tidak boleh menentukan batasan, bahkan melaju ke semifinal tidak akan memuaskan. Kami ingin menjuarai Euro untuk ketiga kalinya beruntun," kata mantan arsitek Real Madrid itu.

Dalam laga di Coliseum Alfonso Perez itu, Del Bosque menurunkan skema yang hampir sama dengan saat menghadapi Bosnia-Herzegovina (29/5). Striker veteran Aritz Aduriz diplot sebagai penyerang depan gawang, dibantu empat gelandang di belakangnya.

Itu berbeda dengan skema yang diturunkan pelatih berusia 65 tahun tersebut di laga kontra Korea Selatan yang berakhir 6-1 untuk Spanyol. Kala itu, Del Bosque memainkan sistem trisula dengan ujung tombak penyerang Juventus Alvaro Morata.

Di Prancis 2016, Del Bosque masih membawa lima pemain yang sama yang ikut memenangi Euro 2008. Mereka ialah kiper Iker Casillas, Sergio Ramos, Andres Iniesta, Cesc Fabregas, dan David Silva.

Meski demikian, Santo Iker--julukan Casillas-- mendapat saingan berat dari juniornya, David De Gea, yang juga mengincar spot utama di bawah mistar. Del Bosque mengakui itu merupakan pilihan sulit karena Casillas merupakan simbol kekuatan tim, sedangkan De Gea adalah ikon masa depan timnas Spanyol.

Penjaga gawang Manchester United itu pun mengaku pasrah jika kalah bersaing dengan seniornya tersebut. Kini, ia hanya ingin menunjukkan usaha terbaik untuk menjadi pilihan utama, tetapi hasil akhir ditentukan Del Bosque. (AFP/Sat/R-4)